12 April 2025

Get In Touch

Pemkot dan Pasak Kadiri Telusuri Sejarah Pecinan di Kota Kediri

Foto tokoh-tokoh Tionghoa di perjalanan sejarah pecinan di Kota Kediri.
Foto tokoh-tokoh Tionghoa di perjalanan sejarah pecinan di Kota Kediri.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pemkot Kediri bersama Pelestari Sejarah Budaya Kadiri (PASAK), melakukan jelajah pecinan yang berlokasi di area Kelurahan Ringinanom dan Pakelan Kota Kediri, Rabu,(1/5/2024).

Pasalnya, Kota Kediri kental akan nilai budaya dan sejarah ini menyimpan bukti sejarah masuknya peradaban Tionghoa di Kota Tahu ini.

Keberadaan etnis Tionghoa di Indonesia, menambah kemajemukan negara yang dikenal dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika. Kegiatan ini diawali di rumah eks kapiten Tionghoa, yang berada di Kelurahan Ringinanom.

Tampak jelas arsitektur bangunan kuno yang masih berdiri kokoh, meski telah berusia berpuluh-puluh tahun. Tak hanya itu, rombongan yang berjumlah 50 orang dengan ketertarikan akan budaya dan sejarah Indonesia ini, juga mengunjungi sejumlah tempat lain yang disinyalir sebagai bukti sejarah otentik keberadaan peradaban Tionghoa di Kediri.

"Dalam jelajah pecinan ini, kami mengunjungi beberapa tempat bersejarah terutama yang berkaitan dengan peradaban Tionghoa di wilayah Kelurahan Ringinanom dan juga Pakelan,"ungkap Ketua PASAK, Didin Saputro.

Pihaknya menyebutkan lebih lanjut sejumlah tempat yang dikunjungi selain rumah eks kapiten Tionghoa yakni, wayang potehi di kantor Kelurahan Ringin Anom, Koramil Kota Kediri, Kampung Pecinan Pakelan, GIE KIE yayasan Dana Pangrukti, kantor Kelurahan Pakelan dan Klenteng Tjoe Hwie Kiong.

Sementara itu, diwawancara terpisah Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Disbudparpora) Kota Kediri, Zachrie Ahmad mengapresiasi kegiatan yang unik ini.

"Kami dari Pemkot Kediri sangat mengapresiasi upaya dari rekan-rekan PASAK, yang secara proaktif tiada henti melakukan upaya pelestarian sejarah dan budaya di Kota Kediri," tuturnya.

Ditambahkannya kegiatan jelajah pecinan ini sebagai wujud dan aksi nyata dari masyarakat, yang digawangi PASAK untuk menjaga eksistensi dari sejarah peradaban Tionghoa di Kota Kediri.

"Bagaimanapun hal tersebut menjadi bagian dari identitas kita sebagai bangsa Indonesia, yang majemuk dan penuh dengan keberagaman ini," imbuhnya.

Ke depan pihaknya berharap semakin banyak komunitas masyarakat yang sadar, begitu penting melestarikan sejarah dan budaya sebagai bagian dari identitas bangsa Indonesia.

Reporter:Gatot Sunarko/Editor:Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.