SURABAYA (Lenteratoday) - Guna memperkuat wawasan global para siswa, Labschool Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menjalin kerja sama dengan Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ) pada Maret 2024.
Direktur Labschool, Prof. Dr. Sujarwanto, M.Pd., mengatakan kerja sama dengan SIJ yang disupport Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Jeddah merupakan bagian dari upaya meningkatkan reputasi internasional. Selain itu membuka kesempatan para siswa untuk menambah pengalaman. Sehingga bisa memperkuat wawasan global lewat program pertukaran pelajar.
Ia menjelaskan, program internasionalisasi yang gencar dilakukan di Labschool melibatkan dua komponen penting sekolah yaitu siswa dan guru.
"Dengan kerja sama ini, para siswa kami bisa menjalani program pertukaran misalnya seperti yang dilakukan di Thailand dan Malaysia beberapa waktu lalu. Para siswa bisa belajar banyak hal di sana, belajar berinteraksi dengan siswa-guru di SIJ, sharing pengalaman dan lainnya," jelasnya, Jumat (15/3/2024).
Prof. Sujarwanto menuturkan, jika para siswa di SIJ, berasal dari berbagai latar belakang. Ada yang kedua orang tuanya pekerja migran Indonesia. Namun, banyak juga yanb salah satu dari orang tua mereka (bapak/ibu) dari Turki, Bangladesh, Arab, Nigeria, hingga Pakistan.
"Rencana kami terkait program ini ada dua skema. Bisa kami mendatangkan narasumber dari SIJ dan kami yang belajar langsung di sana. Ada juga program belajar kolaboratif secara daring melalui smart class,” tuturnya.
Dengan kerja sama ini diharapkan bisa membangun paradigma baru tentang belajar, kebhinekaan global, wawasan global bagi para siswa yang pada ujungnya agar para siswa mampu menghadapi tantangan ke depan.
"Lalu bisa terjadi peningkatan kualitas dan pengalaman dalam kegiatan dan diskursus tingkat global," tukasnya.
Reporter: Amanah Nur Asiah (mg)/Editor: widyawati
.jpg)
.jpg)
