
BLITAR (Lenteratoday) - Dalam Musrenbang Tematik Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2025, Pemkot Blitar mendorong Peran Perempuan dalam Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital.
Hal ini disampaikan Wali Kota Blitar, Santoso bahwa dalam rangka penyusunan RKPD Tahun 2025, Pemkot Blitar menggelar Musrenbang Tematik dengan tema Penguatan Ekonomi Kreatif dan Peran Perempuan Dalam Ekonomi Digital. "Mengundang beberapa narasumber dari pelaku usaha, perguruan tinggi, tokoh masyarakat, kepala OPD untuk lebih menyempurnakan dalam penyusunan RKPD Tahun 2025," ujar Wali Kota Santoso usai membuka Musrenbang Tematik RKPD Tahun 2025 di Gedung Kusumo Wicitro, Kamis (22/2/2024).
Tampak hadir pada acara ini, selain Wali Kota Santoso, Ketua Komisi II DPRD Kota Blitar Yohan Tri Waluyo, Sekda Kota Blitar Priyo Suhartono, Kepala Bappeda Kota Blitar Tri Iman, asisten, staf ahli, kepala OPD jajaran Pemkot Blitar, camat, lurah, PKK dan Dharma Wanita. Serta pelaku UMKM, organisasi profesi, akademisi, perbankan dan ormas.
Musrenbang ini menghadirkan 3 narasumber, yakni Sekda Kota Blitar Priyo Suhartono,
praktisi digital marketing dari Argia Akademi Kota Blitar Kurniawan Subiantoro dan eksportir tanaman hias CV Sekar Wana Jaya Adiwena Nugroho.
Dimana masing-masing narasumber menyampaikan materinya, Priyo memaparkan tentang Strategi Penguatan Ekonomi Kreatif dan Peran Perempuan Dalam Ekonomi Digital di Kota Blitar. Sementara Kurniawan berbagi ilmu mengenai Strategi Digital Marketing Yang Efektif Untuk Meningkatkan Omzet Bisnis, serta Adiwena sebagai eksportir berbagi pengalaman tentang Implementasi Strategi Ekspansi Produk UMKM ke Pasar Global Studi Kasus Ekspor Tanaman Hias.
Dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, sekaligus menyerap aspirasi dari undangan yang hadir. Sebagai masukan penyusunan RKPD Tahun 2025 di Kota Blitar, sesuai dengan tema yang ditentukan.
Terakhir Wali Kota Santoso berharap Musrenbang Tematik RKPD Tahun 2025 ini semakin membuka wawasan khususnya kaum perempuan di Kota Blitar, semuanya diberikan kesempatan serta peluang yang sama dan seluas-luasnya untuk mengembangkan pribadinya masih-masing.
"Agar ekonomi keluarganya bisa meningkat, dengan memanfaatkan kemajuan IT yaitu digital untuk memajukan usahanya. Terutama pelaku UMKM, perguruan tinggi untuk menangkap peluang yang ada sehingga membantu kemajuan di Kota Blitar," imbuhnya.(*)
Reporter : Arief Sukapura/* | Editor: Lutfiyu Handi