20 April 2025

Get In Touch

BPBD Kota Malang Waspadai TPS Rawan Banjir

Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang, Prayitno, Selasa (13/2/2024). (Santi/Lenteratoday)
Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang, Prayitno, Selasa (13/2/2024). (Santi/Lenteratoday)

MALANG (Lenteratoday) - Menjelang pelaksanaan pesta demokrasi pada 14 Februari Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Malang, Prayitno, mewaspadai Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berisiko rawan banjir di Kota Malang.

Prayitno mengatakan, TPS tersebut berlokasi di Kelurahan Penanggungan, kecamatan Klojen, tepatnya di TPS 17. Menurutnya, informasi tersebut diperoleh dari laporan langsung warga setempat pada Selasa (13/2/2024) pukul 03.00 WIB tadi.

"Jadi kami memang terus memonitor TPS-TPS di Kota Malang yang rawan bencana. Itu saya sudah minta koordinasi dengan Pak Lurah untuk mengecek kesiapan TPS nya dan melakukan mitigasi. Baru satu titik itu yang dilaporkan kepada kami. Itu juga sesuai laporan dari kelurahan tangguh," ujar Prayitno, ditemui di Stadion Gajayana Kota Malang, Selasa (13/2/2024).

Saat ini pihaknya telah meminta tim BPBD Kota Malang untuk melakukan asesmen guna mengevaluasi situasi di lingkungan TPS tersebut. Menurutnya, hasil asesmen terhadap TPS di Kelurahan Penanggungan ini akan menjadi penentu langkah-langkah selanjutnya.

Prayitno menegaskan, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Lurah serta Camat se Kota Malang untuk menghimpun laporan-laporan potensi bencana apa saja yang dapat diminimalisirkan. Menurutnya, hal ini penting dilakukan guna memetakan TPS yang rawan bencana untuk mencegah kejadian yang dapat menghambat pelaksanaan pemungutan suara.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, memastikan pelaksanaan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah diatur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Ia berharap agar petugas tidak terbebani dengan hal-hal yang tidak perlu, sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik mulai dari pelayanan kepada pemilih hingga perhitungan suara selesai.

"Kami mengingatkan kepada petugas, untuk tidak perlu ada hal-hal yang mengharuskan TPS sampai bagus. Lebih kita tekankan agar dijaga kondisi kesehatannya. Jadi gak perlu harus banyak dengan tambahan segala macam, yang membuat petugas itu justru kelelahan," tegasnya.

Reporter: Santi Wahyu|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.