
SURABAYA (Lenteratoday) - Setelah berakhirnya masa jabatan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pada Selasa (13/2/2024), maka akan diisi oleh Pelaksana Harian (Plh). Gubernur Khofifah menyatakan telah mendapatkan kepastian dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) siapa yang akan menjabat sebagai Plh Gubernur tersebut.
Berdasarkan informasi yang beredar, Gubernur Khofifah juga telah mendapatkan surat telegram dari Kemendagri yang menyebutkan bahwa yang menjabat sebagai Plh Gubernur Jawa Timur adalah Sekdaprov Jatim Adhy Karyono. Hal itu sesuai ketentuan pasal 131 ayat 4 PP no 49 tahun 2008.
Pasal tersebut menyebutkan bahwa dalam hal jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah terjadi kekosongan, Sekda melaksanakan tugas sehari hari kepala daerah.
Gubernur Khofifah menandaskan, penunjukan Plh Gubernur Jawa Timur ini karena ada penundaan pelantikan Pj Gubernur Jatim sehubungan dengan pelaksanaan Pemilihan Umum pada 14 Februari mendatang. Sehingga pelantikan Pj Gubernur baru dilaksanakan pada Jumat (16/2/2024) mendatang.
"Karena berakhirnya besok (Selasa), besok lusa (Rabu) sudah masuk masa pencoblosan, maka akan diputuskan Plh (yang menjabat Gubernur Jatim sementara)," ujarnya usai pelantikan Kepala SMA/SMK Negeri di Gedung Negara Grahadi, Senin (12/2/2024).
"Pelantikan Pj pada hari Jumat. Hari ini akan keluar keputusan Plh," lanjut mantan Menteri Sosial ini.
Lebih lanjut, Khofifah juga memastikan kalau nantinya baik itu Plh maupun Pj, merupakan orang yang sama. Artinya, kemungkinan besar Adhy Karyono bakal menjadi Pj Gubernur Jatim kian besar. "Plh dengan Pj InsyaAllah orang yang sama," katanya.
Sebelumnya, sinyal Adhy Karyono menjadi Pj Gubernur Jatim sudah tampak pada saat Apel Pagi ASN Pemprov Jatim di Halaman Kantor Gubernur Jatim, Senin (12/2/2024). Khofifah tampak menoleh ke arah Adhy Karyono ketika berujar tentang Pj Gubernur Jatim.
"Saiki tak toleh maneh (sekarang saya toleh lagi). Sudahlah rek kan kurang sedino ae (sudahlah, kan kurang sehari saja)," kata Khofifah setelah apel.
Diketahui, nama Adhy Karyono memang masuk dalam tiga daftar nama yang diusulkan DPRD Jatim kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Selain Adhy, ada Kepala Lembaga Administrasi Negara Adi Suryanto, dan Irjen Kemendagri Komjen Pol Tomsi Tohir. Namun, Kepala LAN, Adi Suryanto dikabarkan meninggal dunia pada 15 Desember 2023 lalu. Praktis tersisa hanya dua nama kandidat Pj Gubernur Jatim. Nah, nama Adhy kian kuat menjadi pengganti Khofifah hingga pelaksanaan Pilkada Jatim mendatang. (*)
Reporter : Lutfi | Editor : Lutfiyu Handi