20 April 2025

Get In Touch

Pemkot Surabaya Kucurkan Rp 68,7 Milliar untuk Dandan Omah Gamis

Wali Kota Surabaya Eri Chayadi memantau program dandan omah.
Wali Kota Surabaya Eri Chayadi memantau program dandan omah.

SURABAYA (Lenteratoday) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyiapkan anggaran Rp 68,7 milliar untuk perbaikan rumah dalam program dandan omah tidak layak huni sebanyak 1.500 unit untuk tahun 2024.

Nominal tersebut didapatkan dengan menggunakan dana kelompok teknis perbaikan rumah (KTPR) sebanyak 1.000 unit. Kemudian sisanya sebanyak 500 unit akan menggunakan dana satgas. Selain mengunakan APBD, anggaran tersebut juga bersumber dari beberapa pihak.

"Selain menggunakan dana APBD, kami juga menjalin kerjasama dengan beberapa pihak untuk non-APBD, mungkin nanti ada dari Baznas Surabaya, Bangga Surabaya Peduli dan beberapa pihak lainnya. Namun, untuk jumlahnya kami masih koordinasikan lebih lanjut,” ucap Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya Lilik Arijanto pada Kamis (25/1/2024).

Anggaran tersebut digunakan untuk dandan omah Rp 35 juta per unit dengan estimasi pengerjaan 20 hari. Pada awal tahun ini sudah ada 50 unit rumah yang diperbaiki. “Nah, setelah ada pengusulan ini, lalu kita pilah yang kategori gamis (Keluarga miskin), lalu kita kerjakan. Bahkan, di awal tahun ini kita sudah mulai garap sekitar 50 unit,” tambahnya.

Untuk tahun ini, pelaksanaan program dandan omah diprioritaskan kepada masyarakat miskin. Berdasarkan banyaknya kebutuhan. (*)

Reporter: Tri Edi (mg) | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.