Pj Wali Kota Malang Berkomitmen Selesaikan Polemik Revitalisasi 2 Pasar Rakyat di Tahun Ini

MALANG (Lenteratoday) - Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menegaskan komitmennya untuk menuntaskan masalah revitalisasi Pasar Blimbing dan Pasar Induk Gadang (PIG) di tahun 2024 ini. Wahyu menegaskan, penyelesaian masalah kedua pasar rakyat tersebut akan menjadi prioritasnya, selama menjabat sebagai Pj Wali Kota Malang.
"Saya upayakan masalah Pasar Blimbing dan Gadang bisa selesai tahun ini juga,” ujar Wahyu saat dikonfirmasi awak media, Senin (8/1/2024).
Dalam hal ini, Wahyu mengakui bahwa masalah revitalisasi masih terkendala akibat persoalan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PT Karya Indah Sukses (KIS) dengan Pemkot Malang. Namun, pihaknya menekankan upaya untuk mempercepat proses penyelesaian tersebut.
"Karena kami juga sudah membahas dan mendalami polemik yang terjadi di dua pasar tradisional itu. Sekaligus melakukan tindak lanjut untuk mempercepat prosesnya," tegasnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Ketua Panitia Khusus (Pansus) Pasar DPRD Kota Malang, Arief Wahyudi, mempertegas bahwa kendala belum terputusnya PKS, tak seharusnya menghambat perbaikan Pasar Blimbing yang merupakan aset di bawah kekuasaan Pemkot Malang.
Sebab menurutnya, Pasar Blimbing masih merupakan aset yang berada di bawah kekuasaan Pemkot Malang dan belum dimanfaatkan oleh investor. Oleh karena itu, adanya langkah pembenahan yang akan diambil oleh Pemkot, dianggapnya tidak akan menimbulkan masalah hukum yang serius.

"Karena secara hukum, aset ini masih di bawah kekuasaan Pemkot Malang. Karena belum diapa-apakan oleh investor, kan. Kecuali kalau di sana memang ada pergerakan pembangunan, itu saya gak berani. Jadi kalau (Pemkot) digugat, ya gak apa-apa, apa yang ditakutkan? Paling juga disuruh menghentikan putusan pengadilan. Pemerintah harus berani, lah," serunya.
Di sisi lain, Sekretaris Asosiasi Pedagang Pasar Blimbing, Imron Rosadi, mengungkapkan beberapa perbaikan mendesak yang saat ini mereka butuhkan. Salah satunya yakni pembenahan pada pagar agar terlihat lebih rapi, serta pembenahan jalan umum di dalam dan di depan pasar.
"Kami harapkan bisa cover semua perbaikan Pasar Blimbing, baik yang di sebelah barat maupun depan. Di belakang itu juga sudan terlalu becek jalannya. Kalau PKS sudah putus, pembangunan belum bisa terlaksana dengan cepat, maka kami harapkan dilakukan perbaikan dulu," tutur Imron. (*)
Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi