
MALANG (Lenteratoday) - Ikatan Alumni (IKA) Elektro Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang sukses menggelar Reuni Teknik Elektro 2023 dengan tagline "Arek Elektro Kangen Kampus" di Kampus 2 pada Sabtu (23/12/2023). Momen penuh nostalgia ini juga sukses menarik lebih dari 300 alumni beserta keluarga, yang diwarnai oleh berbagai kegiatan.
Diketahui pada Jumat (22/12/2023) atau sehari sebelumnya, ruang amphi di Gedung Teknik Elektro Lantai 3, menjadi saksi Seminar Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang merupakan bagian dari rangkaian reuni. Puncaknya, yakni pada Sabtu pagi, dipenuhi dengan penyampaian pesan kesan, penandatanganan MoU, bazar UMKM, diskusi, sharing, dan networking, yang sangat dinanti-nantikan oleh para alumni.
Ketua IKA Elektro ITN Malang, Heru Herlambang, mengatakan bahwa reuni ini menjadi momen yang lama ditunggu-tunggu oleh para alumni. Dengan lebih dari 300 pendaftar secara daring, kehadiran dari berbagai penjuru, mulai dari Malang Raya hingga Kalimantan, Sumatra, Bali, NTT, Jakarta, dan daerah lainnya, menegaskan antusiasme yang besar.
"Hari ini yang datang langsung tanpa mendaftar juga ada. Selain acaranya untuk mengeratkan silaturahmi, kami juga berupaya bersinergi dengan kampus melalui kerja sama (MoU), dan mengumpulkan UMKM dari alumni yang memiliki usaha," ujar Heru.
Dalam kesempatan tersebut, tak kurang dari delapan perusahaan alumni yang telah menandatangani MoU dengan Rektor ITN Malang. Di antaranya yakni, PT Delta Jaya Engineering, PT Restu Amanah Boemi Indonesia, PT Indocitra Pratama, PT Data Konstruksi Perkasa, PT WSM, PT Cakra Bisma Rekayasa, PT Bilqis Utama Logistik, dan PT Total Teknik Sinergitas.
Dikatakan oleh Heru, MoU ini menjadi pijakan menuju penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang diharapkan dapat membantu IKA Elektro ITN Malang, dalam membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap terjun ke dunia kerja.
"Terpenting, kerja sama ini tentunya ikut membantu kampus. Mahasiswa setelah lulus bisa magang, bahkan berpotensi bisa langsung diterima kerja di sana (perusahaan alumni). Jadi usai lulus waktu tunggu mereka untuk mendapatkan kerja tidak lama," jelas alumnus teknik elektro angkatan 1992 ini.
Sementara itu, Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto, ST, MT, Ph.D., menyambut hangat kesuksesan reuni ini. Baginya, kegiatan alumni di kampus, terutama di prodi Teknik Elektro, menjadi tonggak penting. Pasalnya mulai dari seminar, reuni, pameran, serta penandatanganan kerja sama, menurutnya menunjukkan kesinambungan yang kuat antara kampus dengan alumni.
Rektor Awan juga mengapresiasi prestasi alumni yang telah mengisi banyak posisi penting di perusahaan multinasional. Atau bahkan yang telah berhasil mendirikan perusahaan sendiri setelah hampir 50 tahun eksistensi prodi Teknik Elektro.
"Terima kasih telah meluangkan waktu untuk hadir di Teknik Elektro ITN Malang. Ini menjadi kebanggan bagi kita semua. Kami sebagai pimpinan ITN Malang sangat senang dengan adanya acara ini. Alumni menjadi salah satu kekuatan prodi. Dengan acara semacam ini semoga komunikasi antara institusi, prodi, dan alumni semakin kuat, dan sinergi semua pihak semakin berkembang,” kata rektor.
Rektor memastikan komitmen mereka untuk mengakui peran penting alumni dalam mengarahkan mahasiswa menuju kesuksesan. Adanya pertukaran gagasan, diskusi, serta bimbingan dari alumni diharapkannya mampu meningkatkan daya saing lulusan teknik elektro ITN Malang di pasar global.
Sebagai informasi, dalam reuni ini juga menampilkan bazar UMKM yang diikuti oleh 20 usaha milik para alumni. Mulai dari makanan, minuman, snack, kerajinan, catering, sparepart motor, expedisi, hingga elektronik hadir untuk berbagi kiprah mereka. Sementara, sponsor seperti Wuling Perdana Malang dan PT Padi Internet, juga turut serta mendukung acara ini. Tak berhenti di situ, IKA Elektro juga berencana untuk mencatat usaha UMKM alumni dalam sebuah katalog sebagai sarana promosi yang akan diunggah ke website mereka.
Sebagai puncak kemeriahan, reuni ini juga menghadirkan beragam doorprize seperti sepeda listrik, TV, voucher uang tunai, kompor listrik, dan lain-lain dengan total nominal hadiah mencapai 10 juta rupiah. (*)
Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi