20 April 2025

Get In Touch

Tekan Angka Pengangguran, Job Fair Pemkot Batu Diserbu Ribuan Pelamar

Pencari kerja tampak di stan perusahaan lokal dalam Job Fair yang diselenggarakan oleh Pemkot Batu, Kamis (16/11/2023). (Santi/Lenteratoday)
Pencari kerja tampak di stan perusahaan lokal dalam Job Fair yang diselenggarakan oleh Pemkot Batu, Kamis (16/11/2023). (Santi/Lenteratoday)

BATU (Lenteratoday) - Lebih dari 1.000 pencari kerja antusias dalam mengikuti job fair atau bursa kerja yang diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Batu, Kamis (16/11/2023). Sekretaris Dinas (Sekdin) Tenaga Kerja (Naker) Kota Batu, Adiek Imam Santoso, mengatakan kegiatan Job Fair 2023 ini, merupakan upaya dari pemerintah untuk semakin menekan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Batu, menjelang akhir tahun 2023 ini.

"Saya sampaikan juga di kesempatan ini, sampai dengan pukul 10.00 WIB tadi, dari total 2.800 calon tenaga kerja yang telah mendaftar secara online di sistem kami. Yang sudah konfirmasi atau mendaftar ulang di lokasi, sampai pukul 10.00 WIB tadi sudah kurang lebih 1.308 pelamar," ujar Sekdin Naker Kota Batu tersebut.

Pria yang akrab dengan sapaan Dede ini, meyakini bahwa jumlah pelamar akan terus bertambah. Seiring dengan kegiatan jobfair yang dibuka hingga Jumat (17/11/2023) besok. "Karena jobfair ini kan berakhir di tanggal 17 November 2023 pukul 14.30 WIB besok. Jadi saya kira pelamar yang melakukan konfirmasi langsung, akan bertambah, lebih dari angka 1.308 ini," serunya.

Lebih lanjut, Dede menyebutkan bahwa dari ribuan pelamar tersebut, mayoritas merupakan para pencari kerja yang susah memiliki pengalaman kerja. Namun, pihaknya menuturkan, jobfair ini juga dimanfaatkan oleh para fresh graduate dari perguruan tinggi serta SMK/SMA sederajat di Malang Raya.

"Saya sampaikan juga, kenapa jumlahnya pelamar ini banyak? karena memang jobfair ini dibuka, dalam masa di mana adik-adik baik dari perguruan tinggi maupun SMK/sederajat, itu baru lulus dan baru selesai diwisuda. Jadi mereka sangat memanfaatkan momen ini," tuturnya.

Tak hanya berasal dari Kota Batu, Dede juga menyebutkan bahwa 70 persen pelamar justru mayoritas berasal dari luar Kota Batu. Menurutnya, hal ini juga telah disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan, bahwa ketika pemerintah daerah mempertemukan Dunia Industri dengan angkatan kerja di dalam bursa kerja. Maka hal tersebut tidak boleh dibatasi dengan penerapan domisili.

"Berdasarkan data yang kami terima, 30 persennya berasal dari Kota Batu. Kemudian untuk lowongan pekerjaan, ini ada 84 jabatan yang dibuka dari 22 perusahaan yang mengikuti. Di dalam 84 jabatan itu kurang lebih nanti ada 1380 jumlah yenaga kerja yang terserap di 84 jabatan itu," jelasnya.

Diakhir, mengingat bahwa Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Batu telah mengalami penurunan sebesar 3,9 persen di tahun 2023 ini. Dede kembali menekankan bahwa jobfair kali ini juga sebagai upaya pemerintah setempat dalam terus menekan angka TPT Kota Batu.

Reporter: Santi Wahyu/Editor: widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.