Mahalnya Beras ‘Memakan Korban’, Mendagri Copot Pj Wali Kota Cimahi (Koran Selasa,10/10/2023)

BAK warning bagi semua penjabat (Pj) kepala daerah agar tak berleha-leha saat mendapat mandat menakhodai wilayah hingga hasil Pilkada 2024 disahkan. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mencopot Dikdik Suratno Nugrahawan dari jabatan Pj Wali Kota (Walkot) Cimahi. Dikdik dinilai tak mampu menekan inflasi dan menurunkan harga beras. Diketahui, harga beras terus naik dan makin jauh dari Harga Eceran Tertinggi (HET). Berdasarkan panel harga pangan, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Senin (9/10/2023) rata-rata harga beras medium Rp 14.550 per kg. Harga beras medium makin menjauhi harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah dalam Perbadan No. 7/2023 sebesar Rp10.900 - Rp11.800 per kg. Tak hanya itu, beras premium pun mengalami kenaikan menjadi Rp15.900 per kg. Menggilanya harga membuat pemerintah makin waspada. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan menteri dan kepala lembaga di Istana Kepresidenan. Salah satu keputusannya, beras dari Badan Urusan Logistik (Bulog) dijual secara komersial oleh penggilingan padi.BACA BERITA LENGKAP, KLIK DI SINI https://cdn.lentera.co/c/newscenter/lenteratoday/2023/10/10102023.pdf