KEDIRI (Lenteratoday) - Pemkot Kediri berupaya mengoptimalkan peran perpustakaan di sekolah dan meningkatkan minat dan budaya baca bagi siswa. Untuk itu, Pemkot Kediri menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan dan Revitalisasi Perpustakaan di Aula Ki Hajar Dewantara Dinas Pendidikan (Dindik, Senin (25/9/2023).
Kegiatan yang digagas Dindik bekerjasama dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Kediri ini mengundang pengelola perpustakaan dari 138 SD negeri/swasta dan 34 SMP negeri/swasta se-Kota Kediri.
Kepala Dindik Kota Kediri, Anang Kurniawan, menjelaskan kegiatan bimtek ini merupakan langkah awal penataan atau revitalisasi perpustakaan yang lebih baik di jenjang SD dan SMP negeri/swasta. Selain itu, kegiatan ini bertujuan menyamakan langkah dan persepsi tentang standar pengelolaan perpustakaan.
“Sebagai upaya meningkatkan minat baca atau literasi siswa di Kota Kediri, kita libatkan sekolah untuk lebih variatif mengelola perpustakaan dengan kegiatan-kegiatan yang menarik. Tidak hanya itu, kita juga menyelenggarakan lomba literasi antar-anak-anak seperti menulis, membaca dalam kemasan yang kekinian,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, Anang berharap pengelola perpustakaan sekolah lebih memahami tugas pokok dan fungsi, menyelenggarakan dan mengelola pelayanan perpustakaan dengan baik serta mampu mengembangkan atau mengkreasikan layanan perpustakaan sesuai perkembangan zaman.
“Di beberapa sekolah mungkin ada pergantian kepengurusan karena pensiun atau pindah tugas sehingga hal ini perlu kita refresh lagi dengan bimtek ini guna menyamakan persepsi dan pemahaman. Dari kegiatan ini diharapkan ada saran masukan dari pengelola perpustakaan dan apa yang dibutuhkan. Dinas siap memfasilitasi,” terangnya.
Kegiatan ini akan ditindaklanjuti dengan melakukan monitoring dan evaluasi secara rutin serta melakukan pembinaan. Anang berharap melalui bimtek ini tingkat literasi anak-anak di Kota Kediri semakin bagus dan indeks minat baca di Kota Kediri semakin meningkat.
Sementara itu ditemui saat mengikuti bimtek, Esti Nur Alfianingrum Kepala Perpustakaan SD Plus Rahmat menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan Dindikas. Ia berharap melalui kegiatan ini semakin banyak perpustakaan sekolah di Kota Kediri yang berstandar nasional.
Esti juga menambahkan satuan pendidikannya memiliki dua lokal area perpustakaan dan area pojok baca kelas yang representatif. Selain itu setiap kelas memiliki jadwal khusus siswa berkunjung ke perpustakaan.
“Di pojok baca kelas kita roling selama dua minggu sekali dengan bantuan kader atau duta pustakawan cilik dan Alhamdulillah antusias anak-anak cukup tinggi. Dari 865 siswa ada jadwal kunjung ke perpustakaan. Dengan adanya pojok baca ini bisa memecah keramaian sehingga anak-anak bisa membaca dimana dan kapan saja,” jelasnya.
Bimtek menggandeng Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dan Pustakawan Ahli dari IAIN Kediri sebagai narasumber. Mereka menyampaikan materi terkait Kebijakan Program Pembinaan Perpustakaan, Pengelolaan Perpustakaan Sesuai Standar Nasional Perpustakaan (SNP), Pendaftaran Nomor Pokok Perpustakaan, Akreditasi Perpustakaan serta Otomasi Perpustakaan. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
.jpg)
