KEDIRI (Lenteratoday) -Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mendorong perajin tahu di Desa Sendang, Kecamatan Banyakan untuk mengurus perizinan yang diperlukan. Dorongan itu menyusul masyarakat desa tersebut telah mendeklarasikan daerahnya sebagai kampung tahu.
Mas Dhito -sapaan akrab bupati, menyampaikan, sebelum pandemi Covid, terdapat 100 pengrajin tahu di Desa Sendang. Pada tahun 2023 ini tercatat terdapat 76 pengrajin tahu yang masih bertahan. Dari jumlah itu, 57 telah mengantongi perizinan. Harapan itu disampaikan mumpung ada pengurusan gratis Nomor Induk Berusaha (NIB) sertifikasi halal.
"Semoga semua segera mengurus izin," katanya saat menghadiri Festival Kampung Tahu dan Bazar UMKM di Desa Sendang, pada Selasa (22/8/23).
Kepala Desa Sendang Ahmad Suhadi menyatakan terimakasih kepada Mas Dhito yang telah memfasilitasi pelaku UMKM khususnya perajin tahu di desanya dalam hal pengurusan perizinan.
Sebanyak 57 perajin tahu di Desa Sendang pada 2023 telah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) maupun sertifikat halal yang difasilitasi Pemkab Kediri.
Dalam rangka peringatan ulang tahun ke-4 Kampung Tahu, diadakan festival tahu. Terdapat 20.000 tahu yang disusun berbentuk tumpeng untuk dibagikan kepada warga.
Bupati Kediri ikut serta membagikan tahu secara gratis mengapresiasi kegiatan yang diadakan warga di Desa Sendang tersebut.
Dalam festival kampung tahu itu, Mas Dhito juga menyerahkan secara simbolis sertifikat halal dan NIB kepada perajin tahu. Kemudian dilanjutkan melihat secara langsung produksi tahu di rumah salah seorang perajin bernama Solikin (*)
Reporter: Gatot Sunarko|Editor: Arifin BH
.jpg)
.jpg)
