21 April 2025

Get In Touch

Kecamatan Klojen Tampilkan Ragam Budaya di Karnaval Perayaan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI

ARSIP: Wali Kota Malang, Sutiaji dan Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko (kanan) dan jajaran OPD Kota Malang, saat mengikuti Karnaval Akbar Peringatan HUT RI di Tahun 2022 lalu (Ist)
ARSIP: Wali Kota Malang, Sutiaji dan Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko (kanan) dan jajaran OPD Kota Malang, saat mengikuti Karnaval Akbar Peringatan HUT RI di Tahun 2022 lalu (Ist)

MALANG (Lenteratoday) - Puncak perayaan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) akan dirayakan dengan semarak melalui Karnaval Akbar tahunan yang diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang.

Acara yang direncanakan berlangsung pada Sabtu (26/8/2023) akan mengangkat tema "Kota Malang Berbhineka Tunggal Ika Menuju Indonesia Maju" dan siap menjadi panggung bagi ratusan bahkan ribuan peserta dari seluruh elemen ASN Kota Malang, termasuk OPD, Kecamatan, hingga tingkat Kelurahan.

Salah satu calon peserta karnaval akbar tersebut datang dari Kecamatan Klojen, yang siap menampilkan ragam kesenian budaya lokal. Camat Klojen, Heri Sunarko, mengungkapkan kesiapan dan persiapan yang telah dilakukan oleh kecamatannya, dalam mengikuti Karnaval Akbar ini.

"Kami akan menampilkan budaya lokal yang diikuti dan dimeriahkan oleh masing-masing kelurahan. Ada yang pakai budaya Malangan, jaranan, kemudian bantengan, samroh seperti terbangan itu, kemudian ada yang teatrikal budaya dan perjuangan, segala macam," ujar Heri, Sabtu (19/8/2023).

Partisipasi aktif 11 kelurahan di Kecamatan Klojen akan menjadi inti dalam upaya untuk memeriahkan perhelatan tersebut nantinya. Lebih lanjut, terkait dengan peningkatan jumlah peserta dari tahun sebelumnya. Camat Heri menjelaskan, bahwa Kecamatan Klojen memiliki ambisi untuk meningkatkan jumlah peserta dari tahun sebelumnya dalam Karnaval Akbar ini.

Dalam kesempatannya ini, Heri juga sedikit menyebutkan bocoran terkait penampilan di masing-masing kelurahan di wilayahnya. Seperti di Kelurahan Kasin, sambungnya, yang selama ini terkenal dengan kesenian jaranan. Maka kebudayaan lokal tersebut yang akan diusung oleh masyarakat di wilayah Kasin.

"Kemudian di kelurahan lain misalnya terkenal dengan kesenian banjari nya, maka itu yang ditampilkan. Intinya kami serahkan ke 11 kelurahan masing-masing. Nanti juga kami akan melibatkan UMKM untuk meramaikan giat tersebut, karena itu kan Karnaval Akbar," ungkap Heri.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, membeberkan terkait rekayasa lalu lintas yang bakal diterapkan selama pelaksanaan karnaval nantinya. Menurut Widjaja, rekayasa lalin akan dilakukan mulai Jumat (25/8/2023) malam. Dengan pengalihan arus di Jalan Semeru dan Majapahit, Kecamatan Klojen, Kota Malang (*)

Reporter: Santi Wahyu|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.