Kediri - Meski tak sebanyak empat hari lalu, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri terus bertambah. Pada, Sabtu (30/5/2020), ada penambahan 10 pasien positif Covid-19. Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri mancapai 106 orang.
Rilis yang diberikan Tim Gugus TugasPercepatan Penanganan (TGTPP) Covid-19 Kabupaten Kediri ke-10pasien tambahan itu berasaal dari 7 kluster. Dua klaster lama, Pabrik RokokMustika, Tulungagung (3 Orang isolasi mandiri) dan klaster Surabaya (1 orangisolasi mandiri dan 1 orang lainnya diisolasi di RS HVA) ). Sisanya 5 klusterbaru masing-masing berkontribusi 1 pasien. Yakni:
- 1 orang warga Desa Woromarto Kecamatan Purwoasri, dirawat di RS HVA
- 1 orang warga Kelurahan Pare Kecamatan Pare, dirawat di RS HVA
- 1 orang warga Desa Gedangsewu Kecamatan Pare, dirawat di RS HVA
- 1 orang warga Desa Sidomulyo Kecamatan Wates, dirawat di RS HVA
- 1 orang warga Desa Ngancar Kecamatan Ngancar, dirawat di RS HVA
Lebih lanjut, Juru Bicara TGTPP Covid-19 Kabupaten Kediri, dr AhmadChotib menjelaskan, dengan tambahan 10 kasus ini, ada 17 klaster penyebaran dan jumlah orang terkonfirmasipositif Covid-19 di Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut:
1. Klaster Araya Tulungagung : 2 orang
2. Klaster Jakarta : 2 orang
3. Klaster Kalimantan : 1 orang
4. Klaster Maspion Sidoarjo : 3 orang
5. Klaster Sampoerna : 1 orang
6. Klaster Pelatihan Haji : 5 orang
7. Klaster Pabrik Rokok Mustika : 37 orang
8. Klaster Pondok Pesantren Temboro : 6 orang
9. Klaster Surabaya : 6 orang
10. Klaster Desa Ngadiluwih : 2 orang
11. Klaster Desa Kwadungan : 4 orang
12. Klaster Desa Kambingan : 5 orang
13. Klaster Desa Toyoresmi : 5 orang
14. Klaster Desa Bobang : 3 orang
15. Klaster Desa Kedawung : 2 orang
16. Klaster Desa Kedak : 3 orang
17. Klaster Baru : 19 orang.(gos)
.jpg)
.jpg)
