20 April 2025

Get In Touch

Perusahaan Jerman Perluas Pabrik di Kabupaten Malang, Bupati Minta Utamakan Tenaga Kerja Lokal

Bupati Malang, Sanusi, dalam sambutannya pada acara seremonial perluasan salah satu pabrik kosmetik terkemuka asal Jerman, di wilayah Kabupaten Malang, Selasa (30/5/2023) (Santi/Lenteratoday)
Bupati Malang, Sanusi, dalam sambutannya pada acara seremonial perluasan salah satu pabrik kosmetik terkemuka asal Jerman, di wilayah Kabupaten Malang, Selasa (30/5/2023) (Santi/Lenteratoday)

MALANG (Lenteratoday) - Salah satu perusahaan kosmetik dan perawatan luka bertaraf internasional, PT Beiersdorf Indonesia, resmi melakukan perluasan pabriknya yang berada di wilayah Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Bupati Malang, Sanusi berharap ada kontribusi positif terhadap kesejahteraan masyarakat setempat, terlebih dalam menyerap tenaga kerja di lingkungan sekitar pabrik.

"Saya berharap semoga dengan kehadiran salah satu industri bertaraf internasional ini, dapat turut mendongkrak kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Malang," ujar Sanusi, ditemui usai meresmikan Grand Launching PT tersebut, Selasa (30/5/2023).

Sanusi menambahkan, agar PT Beiersdorf Indonesia mampu memperhatikan tenaga kerja lokal yang memiliki keterampilan dan sesuai dengan kebutuhan pabrik. Pria yang akrab dengan sapaan Abah Sanusi, ini juga mengungkapkan bila perusahaan itu, telah mempersiapkan pelatihan soft skill bagi warga sekitar pabrik. Langkah ini guna meningkatkan kualifikasi mereka untuk bergabung dalam PT nya.

"Harapan saya tadi sudah saya sampaikan ke Presiden Direkturnya, agar memperhatikan tenaga sekitar pabrik apabila tenaga kerja tersebut telah memenuhi persyaratan kemampuan yang dibutuhkan, jadi sesuai dengan skill yang diminta pabrik," tambahnya.

Lebih lanjut, dengan adanya perluasan pabrik tersebut Sanusi meyakini bahwa investasi yang masuk ke Kabupaten Malang juga akan semakin meningkat. Oleh karenanya, dalam kesempatan ini pihaknya menjamin, segala urusan perizinan bagi investor akan diselesaikan dengan cepat dan aman. Ia juga telah memberikan instruksi kepada Dinas terkait serta tim percepatan investasi di wilayahnya, untuk mempermudah proses perizinan bagi perusahaan yang ingin berinvestasi di Kabupaten Malang.

"Saya sudah memerintahkan kepada Dinas PMPTSP dan seluruh tim percepatan investasi di Kabupaten Malang yang diketuai Pak Sekda. Bila ada investasi itu segera dijemput bola, untuk bisa berinvestasi di Kabupaten Malang dengan semua perizinan itu dibantu untuk dipercepat sesuai dengan ketentuan yang ada," paparnya.

Terpisah, Production Center Director PT Beiersdorf Indonesia, Enri Gausman Lubis, menyampaikan kinerja perusahaan telah mencapai hasil terbaik terlebih di tahun 2022 kemarin. Pada kuartal pertama tahun 2023, pihaknya mengaku berhasil melampaui target bisnis dengan produksi 10 juta unit di atas rencana bisnis.

Dengan perluasan ini, Enri juga menyebutkan bahwa produksi pabriknya akan meningkat secara signifikan. Sebab menurutnya, saat ini kapasitas produksi mencapai 12 ribu ton, meningkat sebesar 240 persen dari sebelumnya yang hanya 5 ribu ton.

"Kemudian penyelesaian proyek juga on-time, jadi sangat menunjang tercapainya kebutuhan bisnis tadi. Di 2022 itu (angka produksi) kita di sekitar 89 juta pieces produk yang kita produksi di Malang. Kemudian di tahun ini akan menyelesaikan tahun 2023 ini di 107 juta pcs, yang di produksi di pabrik Malang juga," paparnya.

Menanggapi harapan dari Bupati Malang, Enri juga mengungkapkan perluasan pabrik ini akan melibatkan penyerapan tenaga kerja lokal di Kabupaten Malang. Menurutnya, PT Beiersdorf Indonesia akan memprioritaskan penggunaan tenaga kerja lokal serta mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk pengoperasian pabrik. Selain itu, perusahaan juga dikatakannya telah aktif dalam melibatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada proses produksi, termasuk penggunaan bahan baku serta tenaga kerja konstruksi.

"Kami menyesuaikan dengan kebutuhan perusahaan, tentu tetap kami perhatikan dan kami prioritaskan untuk penggunaan tenaga kerja lokal di Malang, termasuk pengembangan skill untuk menunjang pengoperasian pabrik ini. UMKM juga banyak sekali yang kami gunakan, mulai romaterial kemudian tenaga kerja kontruksi juga UMKM banyak. Serapan UMKM cukup," terang Enri.

Sebagai informasi, dalam seremoni ekspansi tersebut juga turut dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Malang, Presiden Direktur PT Beiersdorf Indonesia, Mehdi Ben Messaoud, Direktur Pusat Produksi, Enri Gausman Lubis, Deputi Bidang Investasi dan Promosi Kementerian Investasi RI, Nurul Ichwan, Direktur Pengawasan Kosmetik BPOM, Irwan, serta jajaran lainnya dari PT Beiersdorf Indonesia.(*)

Reporter: Santi Wahyu/Editor: widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.