21 April 2025

Get In Touch

Hasto : Bulan Depan, Bakal Cawapres Ganjar Diumumkan?

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

JAKARTA (Lenteratoday) - Siapa sosok yang akan menjadi bakal calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Ganjar Pranowo nampaknya akan segera diketahui. Pasalnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa nama bakal cawapres kemungkinan akan diumumkan pada saat perayaan bulan Bung Karno atau bulan Juni 2023.

Dikutip dari jatimantaranews.com, Minggu (21/5/2023), mengatakan bahwa ketua umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyebut ada 10 nama yang masuk dalam list untuk menjadi bakal cawapres.

"Sehingga dari situlah memerlukan waktu dan pada bulan Juni PDI Perjuangan akan mengadakan peringatan bulan Bung Karno yang puncaknya pada tanggal 24 Juni," ujar Hasto di gedung Lemhannas RI, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023).

Saat ini, lanjutnya, PDI Perjuangan masih terus melakukan pemetaan hingga analisis secara dinamis. Untuk itu, 10 nama yang sudah ada itu proses semaksimal mungkin demi mendapatkan pendamping terbaik bagi Ganjar Pranowo.

"Mengingat keputusan dari tahapan pemilihan umum (pemilu), Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu pada bulan Oktober, tentu saja diharapkan pada momentum yang tepat nanti sudah ditetapkan calon wakil presiden tersebut," katanya.

Hasto mengaku belum mengetahui 10 nama bakal cawapres yang belum disampaikan ke publik itu. Ia juga tidak mau menyebutkan lebih detail mengenai kesepuluh bakal cawapres itu, karena siapa pun bakal cawapres terpilih adalah sosok yang terbaik.

"Jumlah ada 10, pokoknya yang terbaik yang mendampingi Pak Ganjar Pranowo," tambah dia.

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengantongi 10 nama bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan dipilih untuk berpasangan dengan Ganjar Pranowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Meskipun demikian, Megawati masih membutuhkan waktu untuk berkontemplasi sebelum menentukan nama yang tepat untuk mendampingi Ganjar sebagai pasangan capres dan cawapres.

“Ini kereta saya sudah banyak yang mau naik. Jadi tunggu saja. Banyak kok, saya punya di sini 10 atau berapa, nanti mengerucut sendiri oleh pikiran saya,” kata Ketua Umum PDI Perjuangan saat jumpa pers setelah pertemuan PDIP dan PPP di Kantor DPP PDI Perjuangan Jakarta, Minggu (30/4/2023).

Megawati menjelaskan kontemplasi yang cukup panjang juga dia tempuh sebelum mengumumkan secara resmi Ganjar Pranowo sebagai capres dari PDIP.

“Tapi mungkin bisa saja kalau umpamanya besok. Saya hitung-hitung dulu. Waktu saya di Batu Tulis ada sebutan kontemplasi. Nanti mungkin merenung dulu, kontemplasi lagi, tetapi satu tujuan saya Indonesia Raya,” kata Megawati.

Ia tidak dapat memastikan pasangan Ganjar akan berasal dari PPP atau kelompok Nahdlatul Ulama, meskipun Megawati pernah didampingi Hamzah Haz yang menjabat sebagai Wakil Pesiden 2001–2004 dan berpasangan dengan KH Hasyim Muzadi pada Pilpres 2004. (*)

Sumber : jatimantaranews.com | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.