20 April 2025

Get In Touch

Cara Unik Petrokimia Gresik Meriahkan Ramadan dan Idulfitri, Berikut Respons Masyarakat

Cara Unik Petrokimia Gresik Meriahkan Ramadan dan Idulfitri, Berikut Respons Masyarakat

Petrokimia Gresik (PG) memiliki cara unik untuk memeriahkan Ramadan dan Idulfitri 1444H di sekitar perusahaan. Mulai dari kepedulian untuk para guru Taman Pendidikan Quran (TPQ), hingga bantuan operasional untuk memakmurkan masjid, musala, panti asuhan dan pondok pesantren. Terkahir, perusahaan yang juga anggota holding Pupuk Indonesia ini juga membagikan belasan ribu sembako untuk masyarakat menyambut Lebaran. Total nilainya pun hingga miliaran Rupiah. Bagaimana masyarakat meresponsnya?

Oleh: Asepta Y Permana

Bagi-bagi rezeki tentu menjadi momen yang paling dinantikan setiap orang di bulan Ramadan ataupun Idulfitri. Tidak terkecuali bagi masyarakat sekitar Petrokimia Gresik (PG) yang setiap tahun rutin berbagi manfaat di momen yang ditunggu umat muslim ini. Seperti bantuan belasan ribu paket sembako yang dibagikan perusahaan untuk masyarakat pada Kamis (13/4).

Istiqomah (44) warga Lumpur yang merupakan salah satu penerima mengaku sangat senang dan bantuan ini.  Menurutnya sembako ini membantu masyarakat dalam menyambut Idulfitri sehingga lebih meriah.

"Bantuan sembako dari Petrokimia Gresik sangat sering diberikan untuk masyarakat sekitar perusahaan. Tiap tahun ada dan saya juga selalu dapat. Semoga bantuannya bisa istikamah, karena ini menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu," ujar Istiqomah.

Ya, PG menjelang lebaran membagikan sebanyak 12.540 paket sembako senilai Rp1,3 miliar untuk masyarakat sekitar perusahaan. Adapun paket sembako yang dibagikan yaitu 5 kilogram beras dan 1 liter minyak.

Bantuan tersebut dibagikan untuk desa/kelurahan sekitar perusahaan, diantaranya Desa Roomo, Kel. Tlogopojok, Lumpur, Karangturi, Karangpoh, Sukorame, Kroman dan Kel. Ngipik. Dalam pembagian sembako ini, perusahaan berkoordinasi dengan masing-masing desa/kelurahan guna melakukan pendataan penerima bantuan sehingga harapannya bantuan ini tepat untuk yang membutuhkan.

Sebelumnya, PG juga memberikan bantuan operasional tempat ibadah dan lembaga sosial untuk meramaikan momen Ramadan. Masjid, musala, pondok pesantren (ponpes) dan panti asuhan menjadi tempat-tempat yang menjadi jujukan masyarakat untuk kegiatan tadarus, tarawih, dan buka bersama yang tidak ada di hari-hari biasa.

Bantuan ini untuk 134 masjid, musala, ponpes dan panti asuhan dengan total bantuan sebesar 632,5 juta. Rinciannya untuk 15 masjid masing-masing senilai Rp7,5 juta, kemudian Rp 5 juta untuk masing-masing 69 musala, serta Rp 3,5 juta untuk masing-masing 23 pondok pesantren serta 27 panti asuhan.

Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Gresik, Zainal Abidin mengapresiasi kepedulian dari PG. Ia pun mengajak seluruh pengelola masjid dan musala untuk mendoakan serta mendukung kelancaran operasional perusahaan. Kegiatan ini juga diharapkan bisa istikamah.

"Semoga Petrokimia Gresik juga mengembangkan program-program kepedulian masjid lainnya, seperti kegiatan gagasan pertanian atau hidroponik di masjid. Sehingga memberikan manfaat untuk jamaah masjid," ujar Zainal.

Senada, salah satu pengajar Ponpes Hidayatur Rohman Tlogopojok, Badriyatul Muniroh mengapresiasi bantuan yang diberikan PG. Ia mengungkapkan bahwa bantuan ini bukan bantuan pertama yang diberikan PG kepada ponpesnya, sehingga perusahaan memiliki kedekatan yang baik dengan ponpesnya.

"Bantuan ini akan kami gunakan untuk beberapa renovasi gedung kami yang sudah rusak sehingga lebih nyaman dalam belajar dan beribadah pada saat Ramadan," tandasnya.

Begitu juga dengan Zawawi Hamid, Kepala Pengasuh Panti Asuhan Nurul Jannah. Ia mengaku jika bantuan ini akan dimanfaatkan sebagian untuk biaya pendidikan anak asuhnya.

"Petrokimia Gresik telah banyak memberikan bantuan untuk panti asuhan kami. Alhamdulillah khusus pendidikan, anak-anak kami sekarang banyak menempuh di perguruan tinggi juga dari bantuan Petrokimia Gresik,"

Terakhir, PG juga menggelar menggelar "Seminar dan Lokakarya (Semiloka) 1.000 Guru Taman Pendidikan Quran (TPQ)". Kegiatan ini perdana dilaksanakan, dan merupakan komitmen perusahaan untuk meningkatkan keilmuan para guru TPQ yang ada di sekitar perusahaan sehingga menjadi guru yang dapat menarik minat para santri dalam menimba ilmu.

Dalam program ini, PG juga berkolaborasi dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Jawa Timur untuk melakukan sharing session tentang halal lifestyle dan juga "Pemberdayaan & Kewirausahaan." Pelaksana Tugas Kepala Kantor Kementerian Agama Gresik, Muhammad Ali Faiq mewakili guru TPQ kepedulian PG terhadap guru TPQ. Ia berharap kegiatan ini berkelanjutan dan menginspirasi.

"Guru TPQ memiliki peranan penting dalam membangun generasi muda yang berkarakter. Semoga kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini, sehingga manfaat untuk guru-guru TPQ semakin banyak lagi," tandasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PG, Dwi Satriyo Annurogo, menyampaikan bahwa, PG menyadari pentingnya peduli dan berbagi, bukan semata-mata untuk meningkatkan reputasi, akan tetapi keinginan untuk tumbuh dan berkembang bersama dengan masyarakat. Sebagai perusahaan yang tumbuh di tengah masyarakat, PG berkomitmen melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar perusahaan, termasuk di momen Ramadan dan Idulfitri.

"Bertepatan dengan bulan Ramadan 1444H sekaligus menyambut Hari Raya Idulfitri, kami ingin menciptakan kehangatan bersama warga masyarakat di sekitar perusahaan melalui pembagian sembako untuk masyarakat di sekitar perusahaan. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-51 Petrokimia Gresik. Semoga bermanfaat," ujar Dwi Satriyo. (Penulis adalah jurnalis Lenteratoday Gresik)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.