
KEDIRI (Lenteratoday) - Masyarakat Kota Kediri disuguhi kirab ritual lintas budaya Hari ulang tahun (HUT) ke-1063 YM Mazu Thian Shang Sheng Mu, Minggu (14/5/23). Pemberangkatan kirab dilakukan Wali Kota Abdullah Abu Bakar dengan pemotongan pita.
"Senang sekali acara keren seperti ini dapat digelar kembali. Saya mengapresiasi Yayasan Tri Dharma Tjoe Hwie Kiong telah menggelar acara ini. Sukses selalu untuk kita semua," ujarnya.
Wali Kota Kediri berharap acara ini dapat menjadi even ikonik di Kota Kediri. Sekaligus bisa menjadi daya tarik wisata budaya dan keagamaan di Kota Kediri. Acara HUT YM. Mazu Thian Shang Sheng Mu ini memiliki rangkaian cukup panjang.
"Acara ini sangat menarik. Bisa dijadikan daya tarik wisata bagi orang yang datang ke Kota Kediri," ungkapnya.
Abdullah Abu Bakar juga berterima kasih karena selama ini pengurus Yayasan Tri Dharma Tjoe Hwie Kiong dan umat Konghucu telah bersinergi dengan Pemkot Kediri. Yakni dengan turut menjaga kerukunan dan keberagaman yang ada di Kota Kediri.
Semua itu menjadikan Kota Kediri peringkat kelima Kota Paling Toleran di Indonesia. "Terima kasih selama ini telah memberikan banyak sumbangsih. Mari kita jaga kerukunan yang ada ini bersama-sama," pungkasnya.
Kirab ritual ini melewati rute Jl.Yos Sudarso - Jl.Mayjend Sungkono - Jl.Diponegoro - Jl.Hasanudin - Jl.Pemuda - Jl.Hayam Wuruk - Jl.Dhoho - Jl.Yos Sudarso. Turut Hadir perwakilan FKUB, Ketua Yayasan Tri Dharma Tjoe Hwie Kiong Prayitno, dan tamu undangan lainnya. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi