BATU (Lenteratoday) – Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota Batu, secara resmi membuka kegiatan Ramadan Fiesta dan Safari Ramadan 1444 Hijriah tahun 2023 pada Senin (23/3/2023).Dalam kegiatan yang bertempat di Masjid Brigjend Soegiono ini, juga diserahkan berbagai macam bantuan sosial dan santunan kepada ribuan masyarakat yang membutuhkan di wilayah Kota Batu.
Mewakili Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batu, Zadim Efisiensi mengatakan, berkaca dari tahun sebelumnya bahwa pendapatan masyarakat di Kota Batu cenderung menurun selama bulan Ramadan, dibanding dengan bulan-bulan lainnya. Maka, dalam rangka mendukung perekonomian warga, Pemkot Batu hadir untuk memberikan bantuan sosial, baik sembako dan bantuan langsung tunai.
“Oleh karena itu, untuk mengurangi inflasi dan mendukung perekonomian masyarakat yang kurang mampu, Pemkot Batu memberikan santunan kepada masyarakat yang dicairkan di bulan Ramadan. Disamping itu, kita juga mengejar penyerapan APBD di triwulan pertama ini dapat berjalan maksimal,” ujar Zadim dalam sambutannya pada acara tersebut, Senin (27/3/2023) sore.
Zadim menambahkan, Ramadan tahun ini juga merupakan momen kebangkitan setelah Covid-19 melanda. Dimana perekonomian global yang belum stabil masih menjadi tantangan yang dinilainya harus dihadapi semua sektor. Oleh karena itu, lanjut Zadim, dalam kegiatan Safari Ramadan nantinya juga akan dilaksanakan Bazar dan Operasi Pasar, untuk membantu meningkatkan daya beli masyarakat se Kota Batu, serta mengendalikan angka inflasi.
“Maka nantinya safari ramadan juga akan diisi oleh Bazar dan operasi pasar bahan pokok. Tidak kalah penting, seperti yang saya sebutkan tadi bahwa dalam kegiatan ini juga diberikan santunan, bantuan sosial, dan insentif kepada masyarakat Kota Batu yang membutuhkan,” tambahnya.
Terpisah, Kepala Bagian Kesra Kota Batu, Abdul Rois mengatakan, bantuan dan santunan akan dibagikan selama pelaksanaan Safari Ramadan kepada kurang lebih 10 ribu masyarakat se Kota Batu. “Jadi nanti di bulan Maret April ini kita akan mendistribusikan kurang lebih kepada 10 ribu masyarakat penerima bantuan,” ujar pria yang akrab dengan sapaan Rois ini.
Adapun bantuan yang diberikan pada pembukaan Safari Ramadan tersebut diantaranya yakni, bantuan kepada anak yatim sebesar Rp 500 ribu, yang secara simbolis diberikan kepada Zofandi. Kemudian bantuan untuk 5 dhuafa sebesar Rp 500 ribu yang diwakili oleh Sumani, Astuti, dan Gatot.
“Dari Pemkot Batu disalurkan oleh Dinas Pertanian, ada bantuan pangan beras sejumlah 1.813 KK se Kota Batu. Dan untuk desa Pesanggrahan sejumlah 194 KK, masing-masing KK akan menerima 30 Kg per 3 bulan yang selanjutnya akan diberikan setiap bulan sebesar 10 Kg,” lanjut Rois.
Selain dari Dinas Pertanian. Rois juga menyebutkan bahwa bantuan datang dari Dinas Sosial Kota Batu. Yakni bantuan intensif kepada 263 orang, yang masing-masing menerima Rp 500 ribu per bulan. Selain itu, juga terdapat bantuan untuk penyandang difabel yakni berupa 30 alat bantu penyandang, yang terdiri dari 15 kursi roda, 5 kruk, 5 alat bantu dengar, dan 5 tongkat kaki 3.
“Untuk difabel, dari Dinsos juga memberikan bantuan intensif penyandang disabilitas tahun 2023 sejumlah 162 orang, masing-masing Rp 500 ribu per bulan. Masih dari Dinsos, juga diberikan bantuan langsung tunai inflasi 2023 untuk masyarakat pra sejahtera. Ini ada sejumlah 3.238 Kelompok Penerima Manfaat (KPM) masing-masing sebesar Rp 400 ribu,” terangnya.
Tak berhenti disitu, langkah Pemkot Batu dalam mendukung perekonomian masyarakatnya juga diwujudkan dengan diberikannya Kartu BPJS Ketenagakerjaan untuk masyarakat pra sejahtera. Yakni berupa jaminan kematian dan kecelakaan kerja se Kota Batu sejumlah 6.473 KPM.
Dalam kesempatan tersebut, juga disampaikan bahwa Pemkot Batu berkomitmen untuk menyisihkan sebagian penghasilannya yang disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Dan untuk disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. “Bersama Baznas, kita akan mewujudkan penyaluran zakat yang lebih tepat sasaran,” pungkas Rois.
Salah satu penerima bantuan intensif penyandang disabilitas, Imam Subekti mengatakan, pihaknya cukup terharu dengan adanya bantuan yang diberikan oleh Pemkot Batu tersebut. Dengan bantuan ini pula, Imam mengaku akan menggunakan untuk kebutuhan menjelang hari Raya Idul Fitri 1444 H.
“Alhamdulillah dapat membantu untuk persiapan di hari raya ini, harapannya ya semoga bisa lebih diperhatikan lagi. Sebelumnya saya juga pernah menerima bantuan dari Desa,” ujar salah satu warga Desa Pesanggrahan ini.
Sebagai informasi, Safari Ramadan akan bergilir ke 14 titik pada hari Senin-Kamis. Adapun masjid-masjid yang akan dikunjungi yakni Masjid Putih Daarushalikhin kelurahan Temas, Masjid Ar Rayyan Kecamatan Bumiaji, Masjid Padang Maksyar, Masjid Jami’ Muttagien, Masjid Polres Batu, Masjid Al Falah, Masjid Roudotul Amni, Masjid Nurul Hidayah, Masjid Usmaniyah, Masjid Jami’ Baiturrokhim, dan Masjid Jami’ Al Azhar.(ADV. Diskominfo Kota Batu)
Reporter: Santi Wahyu/Editor:widyawati
.jpg)
.jpg)