MALANG (Lenteratoday) – Persoalan seputar politik menyambut Pemilu 2024 tak luput dari pandangan seorang seniman nasional, Jupri Abdullah. Pada agenda Ngobrol Nasional: Presiden di mata Seniman, Jupri mengungkapkan harapannya kepada sosok pemimpin bangsa Indonesia kelak.
“Saya ingin mengetuk hati para seniman, bahwa momen ini penting. Konteks ngobrol nasional Presiden di mata seniman, menurut saya itu penting. Karena Indonesia ini punya seniman yang sangat banyak, namun belum ada Presiden yang mampu membuatkan wadah untuk menjadi sentra bereskpresi bagi seniman seni rupa,” ujar Jupri, dalam acara Pameran Tunggal Tokoh Bangsa, Sabtu (18/3/2023).
Jupri menambahkan, bahwa selama ini menurutnya negara masih belum sepenuhnya hadir di tengah-tengah para seniman seni rupa. Padahal, jika melihat dalam sejarah di era kepemimpinan Presiden Soekarno, sambungnya, para seniman di era itu sangat dekat dengan sosok pemimpin bangsa. Dalam hal ini, Jupri juga menyampaikan betapa pentingnya para seniman seni rupa untuk bersatu padu, layaknya para maestro seni terdahulu.
“Seniman ini harus dilihat dalam konteks aset negara. Menurut saya, kiprah seniman dalam nasional ini sangat besar. Ketika jaman Soekarno, beberapa tokoh seniman mulai dari Affandi, Agus Jaya, Sujoyono, Hendra Gunawan, 4 ini mereka membuat gerakan sanggar. Harapan saya, kawan-kawan (seniman) jangan individual, berkarya boleh idealis, tapi membangun organisasi dengan para seniman itu penting,” ungkapnya.
Lebih lanjut, pelukis asal Malang ini juga mengungkapkan kriteria sosok pemimpin harapannya dalam kontestasi Pemilu 2024 nanti. Tentu dalam kacamata seorang seniman, menurutnya penting bagi calon pemimpin kelak untuk memiliki jiwa yang artistik.
“Berjiwa artistik itu kalau maksud saya, ya seorang Presiden yang dapat melihat lebih jauh terkait kehidupan seniman. Jadi kalau kasarannya, saya menginginkan Presiden yang lebih dekat dengan seniman, blusukan dengan seniman. Bukan hanya seniman yang sudah punya nama, tapi mereka yang di daerah-daerah juga,” serunya.
Disisi lain, dalam agenda yang menjadi rangkaian pameran tunggalnya yang bertajuk Tokoh Bangsa ini, Jupri juga ingin menegaskan bahwa penting bagi masyarakat khususnya seniman, untuk mengetahui sosok-sosok calon pemimpin nantinya.
“Banyaknya nama yang digadang sebagai capres, menjadi penting bagi saya untuk turut mensosialisasikan siapa mereka. Agar nantinya masyarakat lain mendapat sedikit penceraham terkait seperti apa sosok yang akan dipilihnya,” tukasnya.
Reporter: Santi Wahyu|Editor: Arifin BH
.jpg)
.jpg)
