13 April 2025

Get In Touch

Warga Kota Kediri Gotong Royong dalam Pemakaman PDP Covid-19, Tetapi Tetap Waspada

Warga Kota Kediri Gotong Royong dalam Pemakaman PDP Covid-19, Tetapi Tetap Waspada

Kediri - Jika di daerah lain sempat ada penolakan pemakaman pasien Covid-19, tidak demikian di Kota Kediri. Tepatnya di Kelurahan Ngletih, Kecamatan Pesantren, justru warga setempat gotong royong menggali lubang sebelum jenazah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona dari klaster Pabrik Rokok di Tulungagung datang, pada Sabtu (9/5/2020) lalu.

Lurah Ngletih, Kipantoro, Senin (11/5/2020) menuturkan, prosespemakamanan berjalan lancar tanpa penolakan warga. Masyarakat setempat bisamenerima jenazah PDP Covid-19 tersebut, namun tetap mematuhi protokol carapemakaman.

“Kalau penolakan tidak ada. Warga sudahmenerima dan menyadari bahwa Corona ini bukan aib, tapi harus tetap berhati-hati.Jenazah dari RSUD Gambiran langsung dibawa ke pemakaman tanpa mampir ke rumah.Sebelum jenazah datang, warga gotong royong menggali makam,” ujar Kipantoro.

Semula warga juga mengkhawatirkan karena jenazahpasien positif Covid-19 di depan mata. Namun karena penyuluhan yang terusmenerus dilakukan dan juga warga mengakses informasi dari berbagai daerahtentang perundungan bagi warga yang menolak jenazah, hal itu menjadikan wargaNgletih lebih bisa memahami.

“Setelah jenazah datang, warga kemudianmenjauh karena sudah ada relawan yang mengenakan APD yang memakamkan,” tuturKipantoro.

Setelah pemakaman usai, warga diimbau tidakmengadakan tahlilan yang menjadikan kumpul-kumpul. Kalau pun mengirim doa, bisadilakaukan dari rumah. Dan kirim doa bersama hanya dilakukan keluarga. .

“Setelah ada warga meninggal itu, wargasemakin taat. Yang tadinya masih ada yang tarawih di mushala, sekarang tidakberani lagi. Tarawih di rumah masing-masing,” tambahnya.

Imbauan untuk melakukan ibadah di rumah sudahjauh-jauh hari dikatakan pemerintah termasuk Pemkot Kediri. Hanya seiringberjalannya waktu, mungkin juga bosan, warga mulai kendor. Di KelurahanNgletih, setelah pemakaman itu, warga menjadi tertib. “Virus ini tidakmain-main. Itu yang saya tegaskan berulang-ulang ke warga selagi adakesempatan,” tandasnya. (gos/adv)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.