20 April 2025

Get In Touch

Lagi, Positif Covid-19 di Jatim Melonjak Tajam, Tambah 82 Orang

Lagi, Positif Covid-19 di Jatim Melonjak Tajam, Tambah 82 Orang

Surabaya –Penambahan terkonformasi positive virus corona (Covid-19) di Jatim kembalimelonjak tajam. Minggu (10/5/2020), ada terjadi penambahan 82 orang, dengandemikian jumlah kasus positif covid-19 di Jatim telah mencapai 1.491 kasus.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan,dari 1.491 kasus ini, pasien yang masih menjalani perawatan ada 1.098 orang. Sedangkanpersebaran kasus baru ini diantaranya terjadi di Kabupaten Pasuruan, Kota Probolinggo, KabupatenJember, Kabupaten Kediri, Kabupaten Blitar dan Kabupaten Probolinggo masing-masingada 1 kasus. Kemudian untuk 2 kasus ada di Kabupaten Jombang, Kota Malang,Kabupaten Malang, Bondowoso, kabupaten Tuban, dan Kabupaten Pacitan. Kabupaten Magetanada penambahan 3 kasus, di Kabupaten Lamongan ada 4 kasus. Sedangkan penambahancukup banyak terjadi di Kabupaten Sidoarjo sebanyak 16 kasus serta Kota Surabayaada 41 kasus.

“Kita melihat PDP-nya ada 4.031, dan yang masih diawasi 1852.1 jam lalu kami evaluasi kembali Kalau kemarin dan sebelumnya rata-rata yangkonfirmasi positif dari PDP itu sekitar 60% per hari ini menjadi 68%. Jadi iniharus ada strategi yang secara khusus kita lakukan bahwa PDP memang semestinyabisa kita rawat terutama kalau rumah sakit darurat ini sudah bisa efektif,” tandasGubernur Khofifah saat konferensi press di Gedung Negara Grahadi, Minggu(10/5/2020) malam.

Merawat PDP supaya kemungkinan untuk menjadi positif itu bisadicegah dengan berbagai langkah-langkah kuratif yang akan dilakukan kemudian.Gubernur juga menandaskan bahwa ada peningkatan dari OTG ke positif yangawalnya 21% menjadi 26%. “Apa yang saya ingin sampaikan bahwa berkali-kali sayamenyampaikan kewaspadaan berganda, berkali-kali saya menyampaikan bahwa kesiapsiagaankita, dan kehati-hatian kita harus berlapis-lapis,” tegasnya.

Gubernur wanita pertama di Jatim ini menandaskan bahwa OTGmemiliki mobilitas tinggi karena dia merasa tidak ada gejala dan sehat.Karenanya, lanjut Khofifah, untuk bisa menjaga langkah-langkah pencegahanterhadap penyebaran covid-19 ini, memang harus diinformasikan kepada masyarakatbahwa tinggal di rumah akan lebih baik, keluar rumah wajib menggunakan masker,keluar rumah wajib physical distancing, banyak cuci tangan dengan sabunantiseptik dan seterusnya.

Kemudian, untuk ODP ada 21.254 kasus dan yang masih dipantauada 21% atau setara dengan 4.477 orang. Gubernur juga menguncapkan terimakasih kepadaseluruh tenaga medis tenaga paramedis dan seluruh tenaga kesehatan bahwa hariini ada informasi kesembuhan tambah 14 orang. Diantarannya, 1 di Kota Pasuruan,1 di Ponorogo, 1 di Bangkalan, 1 di Pamekasan, 1 di kota Malang, 2 di kabupatenMalang, 1 di Probolinggo, dan 6 dari kota Surabaya.

“Kami semua menyampaikan terima kasih, tetap semangat, kuat,sehat seluruh tenaga kesehatan yang berada pada garda terdepan dari layananpasien-pasien covid-19 ini. Begitu juga kita dapat informasi duka cita ada 6yang terkabarkan meninggal, 1 dari Kabupaten Blitar, 1 dari Sidoarjo, dan 4dari kota Surabaya. Jadi teman-teman sekalian, kalau kemarin di Jawa timur adatambahan 128 hari ini tambahnya 83, kita semua memang punya tugas yang samaberatnya untuk mengajak masyarakat dan siapa saja, tokoh-tokoh agama, tokohmasyarakat, tokoh pemuda, para intelektual, dan para influencer, para investor,terutama para blogger, youtuber, saya ingin mengajak semuanya bersama-sama untukberperang melawan covid-19, dengan cara masing-masing,” tandasnya. (ufi)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.