
KEDIRI (Lenteratoday)-Memberikan makanan tambahan pada anak untuk mencegah stunting, tidak boleh sembarangan. Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar memandang perlu ada edukasi agar efektif dan sesuai sasaran.
Salah satu edukasi yang dilakukan TP PKK Kota Kediri melalui Seminar Tata Kelola Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) untuk pencegahan stunting di Aula Dinas Pendidikan, Rabu (15/2/2023). Seminar ini membahas mengenai panduan untuk memberikan makanan tambahan pada anak.
Sebagai pemateri dihadirkan dokter dan pakar gizi masyarakat dr. Tan Shot Yen."Hari ini adalah pertemuan kedua kita untuk sama-sama belajar dengan dr. Tan Shot Yen. Ini momen langka karena kita bisa belajar langsung dengan dr. Tan Shot Yen mengenai MPASI untuk mencegah stunting," ujar Ferry Silviana.
Wanita yang akrab disapa Bunda Fey ini mengatakan orangtua memiliki peran penting memperhatikan asupan makanan pada anak. Makanan yang diberikan harus beragam, bergizi, dan seimbang.
Pada kesempatan tersebut, para orangtua mendapatkan ilmu dari dr.Tan Shot Yen untuk memenuhi kebutuhan gizi anak saat MPASI. "Anak-anak jangan diberi susu formula karena itu bisa jadi salah satu problem tumbuh kembang anak. Mari kita belajar bersama agar angggapan-anggapan yang salah bisa diganti yang benar," ungkapnya.
Sementara itu, Beta, salah satu peserta seminar mengatakan materi dari seminar ini sangat bermanfaat. Apalagi bagi ibu-ibu yang harus menyiapkan makanan bagi anak-anaknya. Ibu-ibu menjadi lebih tahu kebutuhan makanan apa saja yang harus diberikan pada anak untuk mencegah stunting.
"Senang sekali bisa ikut acara ini. Sangat bermanfaat sekali bagi saya. Banyak belajar dan ilmu baru juga dari seminar ini," ujarnya. Kegiatan ini diikuti perwakilan orangtua dari kelurahan di Kota Kediri, bidan koordinator, bidan wilayah, ahli gizi dan kader kesehatan.Turut hadir, pengurus TP PKK Kota Kediri, pengurus Pokja IV, dan tamu undangan lain.(*)
Reporter: Gatot Sunarko / Editor: widyawati