
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya masih tetap memprioritaskan pemeliharaan dan peningkatan drainase pada tahun anggaran 2023 mendatang.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) menilai, pembenahan infrastruktur drainase dinilai masih perlu peningkatan.
Prioritas tersebut mendapat dukungan dari anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, H.M. Khemal Nasery. Dia menandaskan bahwa hal itu sebagai upaya Pemkot dalam melakukan pembenahan infrastruktur dan drainase. Karena meskipun kondisinya telah baik namun masih perlu peningkatan agar fungsinya semakin optimal.
"Tentunya kami mendukung upaya Pemkot melalui Dinas PUPR dan Disperkimtan melaksanakan pembangunan infrastruktur dalam rangka melanjutkan program kerja tahun 2023," papar Khemal, Rabu (7/12/2022).
Sementara itu ia menerangkan, dalam rancangan program kerja Pemkot tersebut ada 3 kawasan yang menjadi prioritas pembangunan infrastruktur drainase.
Ketiga kawasan tersebut yaitu Jalan Temanggung Tilung, Rajawali dan wilayah Kelurahan Panarung yang menjadi prioritas pekerjaan di tahun 2023.
"Tiga kawasan ini menjadi prioritas karena merupakan wilayah yang padat penduduk dengan mobilitas yang sangat tinggi," terangnya.
Selebihnya Khemal mengatakan, dalam hal pemanfaatan infrastruktur yang disediakan pemerintah, tentu sangat diperlukan partisipasi masyarakat dalam pemeliharaan drainase maupun jalan. Hal ini demi menjaga agar program Pemerintah tersebut dapat digunakan dan bermanfaat bagi masyarakat untuk waktu yang lama.
“Kami menghimbau masyarakat untuk bersama- sama menjaga dan memelihara infrastruktur yang telah disediakan Pemkot setempat, agar masyarakat juga bisa merasakan manfaatnya untuk jangka waktu yang lama bahkan sampai generasi selanjutnya," pungkasnya. (*)
Reporter : Novita | Editor : Lutfiyu Handi