
Kediri - Semua warga Kota Kediri yang kehilangan pendapatan bulanan akibat terdampak Covid-19 bekal mendapat bantuan dari pemerintah daerah setempat. Diharapkan tidak ada warga yang kelaparan dengan pemberlakuan kebijakan pencegahan penularan virus Corona tersebut.
Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar melalui video conference,Senin (27/4/2020) menginstruksikan kepada kepala kelurahan se-Kota Kediri mendataseluruh warga yang terdampak pencegahan Covid-19 untuk diberikan bantuansembako dan uang melalui Kartu Sahabat (Santunan Hadapi Bencana Tunai).
"Kami sudah mulai menyalurkan 23.840bantuan berupa uang Rp 200 ribu dan beras 10 kg per keluarga, itu warga diluardatabase terpadu PKH dan BLT. Jika kami kemarin membuat 13 kategori pekerjaanyang bisa mendapatkan bantuan, sekarang semua warga Kota Kediri yang kehilanganpendapatan bulanan karena terdampak Covid-19 semua akan kami bantu," tegasAbdullah Abu Bakar.
Mulai, Selasa (28/4/2020), warga bisa mengajukan bantuan dan menerangkanke kantor kelurahan terkait pekerjaan mereka yang terdampak virus Corona.Artinya, mereka sama sekali tidak mendapatkan penghasilan.
"Ya misalkan tour leader, guru honoreratau GTT/PTT, sales, penjaga toko atau karyawan yang terkena PHK, bisa kekantor kelurahan tempat tinggalnya. Selanjutnya kelurahan silakan mengajukan,yang penting datanya tidak double dengan PKH dan BLT," tambah Wali Kota .
Diuraikan, bantuan ini untuk keluarga dengananggota tidak lebih dari 4 orang. Jika satu KK memiliki 5 orang anggotakeluarga, maka mereka akan masuk dalam database BLT yang akan mendapat bantuandari Pemerintah Pusat. (gos)