20 April 2025

Get In Touch

Harga Rokok Mulai Naik, Ada Apa?

Ilustrasi-Rokok Ilegal
Ilustrasi-Rokok Ilegal

SURABAYA (Lenteratoday) - Meski pemerintah baru akan menaikkan cukai hasil tembakau (CHT) atau cukai rokok tahun depan, namun harga rokok di sejumlah toko ritel mulai naik. Kenaikan tersebut terjadi sejak pemerintah mengumumkan akan ada kenaikan CHT pekan lalu.

Kainkan harga rokok terpantau di minimarket di sejumlah daerah, diantaranya di Jakarta dan Depok. CRM Executive Director PT Indomarco Prismatama, Gondo Sudjoni NH, dikutip dari CNN membenarkan ada kenaikan harga rokok di gerai Indomaret. Hal tersebut karena ada kenaikan harga dari perusahaan rokok.

Dia mengatakan bahwa harga rokok di Indomaret mengalami penyesuaian terkait dengan adanya kenaikan cukai rokok sesuai dengan ketentuan dari pemerintah. "Pada prinsipnya kami mengikuti harga dari supplier," ujarnya dikutip dari CNNIndonesia.com, Jumat (10/11/2022).

Sementara itu, pengusaha rokok melalui Ketua Gabungan Produsen Rokok Putih Indonesia (Gaprindo) Benny Wahyudi menegaskan belum ada kenaikan harga dari perusahaan ke toko ritel. "Saya kira saat ini harga rokok masih belum berubah, mengikuti cukai lama," jelasnya.

Menurutnya, jika saat ini ada kenaikan harga rokok, murni keputusan toko ritel sendiri. Ia melihat ini sebagai salah satu strategi toko ritel agar kenaikan dilakukan secara bertahap dan tidak terkerek langsung tinggi tahun depan.

"Kalaupun ada kenaikan itu didasarkan pertimbangan atau kebijakan masing-masing perusahaan saja, sekaligus mengantisipasi kenaikan tahun depan agar tidak terlampau tinggi," tegasnya.

Kenaikan harga rokok sejak Senin lalu di kawasan Jakarta antara lain Sampoerna Mild naik dari Rp28.500 per bungkus menjadi Rp29.500 per bungkus. Rokok Gudang Garam Filter naik dari Rp22.500 menjadi Rp23.200 per bungkus. Ada juga rokok Juara yang kini dibanderol Rp14.200 dari sebelumnya Rp13.500 per bungkus.

Sementara itu, di Alfamart kawasan Lenteng Agung harga rokok juga naik sejak Selasa (8/11/2022). Untuk Gudang Garam filter naik jadi Rp23.100 per bungkus dari sebelumnya Rp22.500 per bungkus. Djarum Super juga naik dari Rp22 ribu menjadi Rp22.200 per bungkus.

Rokok lainnya adalah Marlboro Ice Burst naik dari Rp36.500 menjadi Rp38.800, Camel Purple Isi 12 menjadi Rp16.800 per bungkus dari Rp15 ribu, dan Sampoerna Kretek naik Rp900 menjadi Rp14.900. (*)

Sumber : CNN Indonesia | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.