23 April 2025

Get In Touch

Isu Resesi Menghantui Warga, Hendi: Tidak Perlu Pesimis

Eks Walikota Semarang, Hendrar Prihadi.
Eks Walikota Semarang, Hendrar Prihadi.

SEMARANG (Lenteratoday) - Prediksi resesi global dan krisis pangan di tahun 2023 mendatang masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Eks Walikota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi) mengingatkan warga untuk tidak panik maupun pesimis.

Hendi menyampaikan bahwa saat ini, perekonomian Indonesia sedang dalam kondisi baik dan tren positif. Di samping itu, Indonesia dinilai memiliki ketangguhan yang unggul dibandingkan negara lain.

"Yang disampaikan terkait ekonomi gelap 2023 itu adalah kondisi di dunia. Alhamdulillah Indonesia sendiri saat ini termasuk dalam negara dengan ketangguhan ekonomi yang cukup baik," katanya saat ditemui Minggu (30/10/2022).

Kendati demikian, isu resesi tetap menjadi perhatian penting. Menurutnya, harus ada persiapan untuk kemungkinan terburuk, meskipun hingga saat ini keadaan masih baik-baik saja.

"Tidak perlu pesimis, tapi juga jangan menyepelekan karena ancaman resesi ekonomi ini tetap menjadi isu penting bagi kita, namun harus bijak dalam menyikapinya," ujar pria yang saat ini menjabat sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) tersebut.

Lebih lanjut, ia mengaku telah mempersiapkan sejumlah strategi dalam menghadapi ancaman resesi. Sebagai Kepala LKPP yang telah dilantik pada 10 Oktober 2022 lalu, ia telah menetapkan 5 fokus program.

Kelima fokus tersebut yakni meningkatkan penggunaan produk dalam negeri, meningkatkan porsi UMK (Usaha Mikro Kecil) dan Koperasi, mempercepat penyerapan APBN dan APBD, memastikan proses pengadaan berjalan sesuai aturan, serta mengupayakan efisiensi belanja pemerintah.

Ia berharap, kelima fokus tersebut dapat menyelamatkan perekonomian Indonesia. Terlebih dapat mendorong pertumbuhan industri dalam negeri.

"Tentu jadi harapan besar bagi LKPP bahwa 5 fokus tersebut dapat memiliki dampak dalam mendorong pertumbuhan industri nasional, sehingga ketangguhan ekonomi Indonesia dapat terus didorong semakin kuat," ujarnya. (*)

Reporter : Azifa Azzahra | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.