20 April 2025

Get In Touch

Wujud Semangat Kartini Kala Pandemi Corona, Ketua PKK Kab. Pasuruan Bagikan Masker hingga Hand Sanitizer

Wujud Semangat Kartini Kala Pandemi Corona, Ketua PKK Kab. Pasuruan Bagikan Masker hingga Hand Sanitizer

Pasuruan- Bertepatan dengan Hari Kartini yang diperingati tiap tanggal 21 April, Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan serentak turun ke masyarakat, untuk membagikan masker, hand sanitizer dan jamu tradisional secara gratis.

Seperti yang terlihat di Pasar Gondangwetan, Selasa (21/04/2020) pagi, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Lulis Irsyad Yusuf ikut blusukan sampai ke sudut-sudut pasar. Bersama anggota PKK, Lulis mensosialisasikan pentingnya melaksanakan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat). Selain itu dia juga mengimbau agar masyarakat mamatuhi seluruh anjuran pemerintah dalam memerangi Covid-19 atau Virus Corona.

Dengan berjalan kaki, istri Bupati Irsyad Yusuf itu membagikan masker, hand sanitizer dan jamu tradisional yang dibuat sendiri. Sasaran kegitan mulai dari pedagang, tukang ojek, tukang parkir, maupun pembeli dan masyarakat umum yang melintas di sekitar pasar tersebut.

Menurut Lulis, kesadaran masyarakat untuk minimal memakai masker saat berada di luar rumah masih rendah. Sepanjang dirinya blusukan ke pasar tersebut, hanya ada 1 atau 2 orang yang memakai masker. Itupun hanya pembeli yang mungkin sudah memahami bagaimana langkah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19 di sekitar tempat tinggal mereka.

“Saya tadi keliling, dan lebih banyak yang gak pakai masker. Tadi saya kasih, tapi ya ada yang tidak langsung dipakai. Katanya gerah lah, ampek (Jawa: tak bisa bernafas dengan mudah) atau malas. Makanya saat memberi masker, sekalian saya jelaskan pentingnya masker itu,” katanya.

Dijelaskan Lulis, selama satu hari penuh, dirinya berbagi tugas bersama dengan Wakil Ketua I, Nanik Mujib Imron yang melaksanakan kegiatan di wilayah Kecamatan Prigen, dan Wakil Ketua II, Karyawati Sutiadji yang bertugas di Kecamatan Kraton. Sedangkan untuk Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Pasuruan juga melaksanakan kegiatan serupa secara serentak.

Dengan pembagian masker, hand sanitizer dan jamu tradisional ini, Lulis berharap agar dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melawan Covid-19.

“Contohnya kita kasih botol jamu yang sudah kita tulisi jahe, temulawak, kencur dan sereh. Nah ketika diminum sudah habis, maka bisa dibuat lagi. Karena jamu ini adalah ramuan kita bersama. Dan bahan-bahannya melimpah di sekitar kita,” jelasnya.

Lebih lanjut Lulis menegaskan, selain dibagikan kepada masyarakat, Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan juga menyerahkan bantuan APD (alat pelindung diri) bagi para petugas medis yang menangani PDP (pasien dalam pemantauan) maupun yang sudah berstatus Positif Covid-19 di Kabupaten Pasuruan.

Bantuan tersebut sudah diserahkan oleh Lulis dan diterima secara simbolis oleh Dr Ani Latifah selaku perwakilan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, di Posko Covid-19. Pihaknya berharap, semoga bantuan ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya selama Pandemi Covid-19.

“Kami tergerak karena memang hari ini bertepatan dengan peringatan Hari Kartini. Saya ingin menyampaikan bahwa perempuan juga ikut melawan Covid-19. Para dokter, perawat, surveillance dan petugas medis banyak yang perempuan. Garda yang paling depan sebenarnya adalah diri kiita sendiri, jadi semua harus sadar dan patuh,” tegasnya.

Untuk itu, dalam momen Kartini tahun 2020 ini, Lulis mengajak para ibu untuk menjaga suami dan anak-anaknya dari penyebaran Covid-19. Caranya bagaimana? Yakni senantiasa menyediakan makanan minuman yang bergizi, melarang anak-anak untuk ke luar rumah apabila tidak ada keperluan yang sangat urgent. Kalaupun ke luar, setidaknya setiap ibu harus menyiapkan masker agar segera dipakai.

“Ibu jaman sekarang juga harus lebih tegas tapi bisa menjelaskan. Anak pasti akan luluh kalau kita jelaskan dengan baik. Ayo kita jaga keluarga kita, dan itu ada di pundak para ibu dan bapak semua. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau tidak sekarang, kapan lagi,” terangnya. (Ist)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.