22 April 2025

Get In Touch

PKBI Jatim Gelar Evaluasi Pendampingan ABH LPKA Kelas I Blitar

PKBI Jatim Gelar Evaluasi Pendampingan ABH LPKA Kelas I Blitar

SURABAYA (Lenteratoday) – Pemenuhan hak dasar anak tidak terbatas untuk sebagian anak – anak yang hidup dalam keluarga yang baik - baik saja, tanpa permasalahan sosial. Namun berlaku untuk seluruh anak – anak tanpa kecuali, termasuk pula untuk Anak Berhadapan Hukum (ABH). Untuk pemenuhan hak dasar ini, PKBI Jawa Timur  bekerja sama dengan stakeholder daerah melakukan pengawasan dan pendampingan terhadap ABH di LPKA Kelas I Blitar.

Pendampingan oleh PKBI Jatim ini dilakukan di LPKA Blitar melalui Program Peduli. Pada periode pelaksanaan, program ini berhasil melakukan Sertifikasi BNSP untuk administrasi petugas LPKA, melalui Dance 4 Life sebagai strategi yang menyenangkan bagi AMPP , membentuk Posyandu Remaja, keterlibatan relawan remaja dalam intervensi program menjadikan AMPP lebih terbuka dalam berkomunikasi.

Adapun Program INKLUSI dilaksanakan demi kemajuan yang telah dicapai di bidang kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, pemenuhan hak penyandang disabilitas, inklusi sosial, serta penguatan masyarakat sipil, dengan dukungan mencakup pengalaman dari pembelajaran dalam pembangunan berbasis masyarakat, program masyarakat sipil, pemberdayaan perempuan, dan program pembangunan inklusif.

INKLUSI juga melanjutkan kerja organisasi masyarakat sipil (OMS) dan gerakan sosial di Indonesia, termasuk gerakan perempuan untuk memajukan kesetaraan gender,pemenuhan hak penyandang disabilitas, dan inklusi sosial. Program INKLUSI  merancang beberapa kegiatan konsolidasi mitra diantaran ya Orientasi Safeguarding program INKLUSI yang meliputi: (i) DFAT Child Protection Policy (ii) DFAT Preventing Sexual Exploitation, Abuse and Harassment Policy (PSEAH), dan (iii) DFAT Fraud Control.

Adapun perundang-undangan yang mengamanatkan perlindungan anak dan perempuan, pencegahan korupsi, dan yang terbaru adalah Undang-undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) baru disahkan oleh DPR – RI pada tanggal 24 April 2022 yang lalu. Untuk itu, sosialisasi kebijakan Safeguarding INKLUSI yang akan dilakukan juga perlu memperhatikan konteks atau perspektif regulasi atau perundang-undangan tersebut.

Pengayaan dan pemahaman untuk meningkatkan kualitas diri dalam memberikan pelayanan ke masyarakat disadari sebagai proses yang harus terus berlanjut. Dengan keterbukaan pada setiap perubahan dalam diri, peserta akan mendapat pembelajaran, pelatihan dan pendidikan sebanyak – banyaknya. Kesempatan inilah yang akan mendukung PKBI Jatim untuk dapat berkembang dengan  menganalisis bagaimana tantanganan dan hambatan yang sekiranya terjadi di masa depan.

Terkait pemahaman akan hak-hak anak, PKBI Jatim mendapat materi pembelajaran yang diberikan dalam bentuk Learning Culture oleh Gender HKSR, yang dilaksanakan pada Selasa, (13/9/2022). Selain materi pendalaman ini, juga dilakukan evaluasi terkait perkembangan dari pelaksanaan program INKLUSI PKakan BI JATIM hingga saat ini.

Kegiatan tersebut diawali dengan sambutan oleh Direktur Eksekutif Daerah PKBI Jatim, Zahrotul Ulya, S.Kep., M.M. dan dilanjutkan dengan pemaparan perkembangan program INKLUSI dan pemaparan Program Peduli yang berkaitan dengam program INKLUSI.

Pemaparan masing-masing program tersebut disampaikan oleh Manager PPM, Manager Klinik, Manager Media Advokasi, Koord Program Anak dan Remaja, mengenai Semangat PKBI Dalam Pemenuhan HKSR pada kelompok Transgender, Penasun dan LSL, Pelayanan Komprehensif ( KTD) Upaya Menyediakan Ruang Aman bagi Remaja, PKBI Menuju Akselerasi Berbasis Sistem.

Hal tersebut bertujuan membangun nilai-nilai kebersamaan dan memperkuat pendekatan budaya sebagai salah satu strategi program, dan penyamaan nilai nilai PKBI sebagai langkah untuk membangun sinergitas antar program, pelaksana dan Pengurus Daerah. Dilanjutkan dengan materi peningkatkan kapasitas informasi motivasi Staf PKBI Jatim dan Relawan mengenai INKLUSI dan GEDSI. Di akhir pemaparan IT yang dimiliki PKBI Jatim yang membantu berjalannya kinerja program-progam di PKBI Jatim selama ini.

Kegiatan ini sendiri dilaksanakan dengan harapan dapat membangun dan memperkuat nilai-nilai kebersamaan pihak Staf PKBI Jatim dan Relawan SeBAYA PKBI Jawa Timur, serta dapat menciptakan lingkungan kinerja yang positif.

Reporter : Miranti Nadya, rls | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.