21 April 2025

Get In Touch

Pemkab Jember dan BPS Mulai Laksanakan Registrasi Sosial Ekonomi

Bupati Jember dan Kepala BPS saat memberikan keterangan pers soal Regosek 2022.
Bupati Jember dan Kepala BPS saat memberikan keterangan pers soal Regosek 2022.

JEMBER (Lenteratoday) -  Bupati Jember Hendy Siswanto menghadiri pelaksanaan Rapat Koordinasi Daerah Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 Kabupaten Jember di Java Lotus Hotel pada Selasa (20/9/2022).

Sementara itu, para peserta rakor itu terdiri atas jajaran forum komunikasi daerah (forkopimda), kepala organisasi perangkat daerah (OPD), dan para camat se-Kabupaten Jember. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jember Tri Erwandi menerangkan, pihaknya mengajak Pemerintah Kabupaten Jember untuk berkolaborasi. “Regsosek ini berdasar inpres yang pendataannya baru dimulai 15 Oktober hingga 14 November,” terang Tri Erwandi, Kepala BPS Jember, yang ditunjuk sebagai pengelola regsosek.

Nantinya, hasil pendataan akan digunakan sebagai pendukung sejumlah program. Salah satunya, terkait dengan bantuan sosial. Untuk itu, pada kesempatan kali ini, pihaknya mengharapkan bantuan dari bupati, kepala dinas, camat, bahkan bantuan dari yang paling bawah. Mulai kades, lurah, RW, bahkan RT untuk menyukseskan pendataan masyarakat Jember.

Sementara Bupati Hendy menambahkan, pihaknya menyambut serta mendukung program tersebut. “Sebab, untuk pendataan awal menuju satu data ini tidak mungkin dikerjakan sendirian,” kata Bupati Hendy. Nantinya, pihaknya bakal bersama-sama mendukung kesuksesan pendataan ini. “Bagaimana caranya? Ya harus mengantarkan ke lapangan. Pastikan semua ikut terdata, jangan sampai ada yang kelewatan,” paparnya.

Pendataan ini nantinya diharapkan juga menjadi satu upaya untuk memperbarui data penerima bantuan. Mengingat, masih ada data yang saat ini tumpang tindih. “Mereka mampu tapi masih dapat bantuan. Mereka yang belum, malah sama sekali ndak dapat,” terangnya.

Tidak mau menutup-nutupi, lanjutnya, hal itu memang benar adanya.

Untuk itu, dia berharap para perangkat RT dan RW lebih sigap dalam memberikan informasi terkait dengan warga mereka masing-masing. “Kasih tahu siapa saja yang perlu mendapatkan bantuan. Kalau bukan mereka, siapa yang tahu,” tuturnya.

Ke depan, pihaknya juga bakal rutin memberikan imbauan dan sosialisasi untuk mengetuk hati siapapun agar berkenan memudahkan tercapainya pendataan itu.

Reporter : PJ Moko | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.