Pesawat Delay 90 Menit, Penumpang British Airways Kepanasan di Dalam Pesawat Tanpa AC

JAKARTA (Lenteratoday) – Puluhan penumpang British Airways melontarkan keluhan atas tertundanya penerbangan mereka selama 90 menit. Malangnya, delay atau penundaan itu terjadi setelah para penumpang berada di dalam pesawat. Para penumpang pun mengalami kepanasan lantaran harus tertahan sekian lama di dalam pesawat tanpa AC.

Ini dialami penumpang pesawat British Airways dengan rute penerbangan Nice ke Heathrow.

Bahkan penumpang sampai menangis karena merasa tidak enak badan, setelah kepanasan selama satu jam lebih di dalam pesawat itu. Pilot penerbangan British Airways pun terpaksa membiarkan penumpang kembali ke jembatan udara untuk mendinginkan diri.

Penerbangan BA dari Nice ke Heathrow dijadwalkan berangkat pukul 19.35 waktu setempat, tetapi penerbangan itu ditunda hingga membuat penumpang harus berdiam diri di dalam pesawat.

"Ini memalukan. Lebih panas dari neraka. British Airways perlahan-lahan membunuh kami," kata seorang penumpang yang marah dilansir dari Metro.

Para penumpang bahkan menangis hingga hampir pingsan saat menunggu di dalam pesawat tanpa AC. Dua penumpang dilaporkan harus diturunkan setelah jatuh sakit ketika awak kabin dan pilot meminta maaf kepada penumpang atas situasi tersebut.

"Mereka sekarang membagikan air dan menyuruh semua orang pergi ke dermaga," kata penumpang lain.

Dalam sebuah video, terlihat para penumpang mencoba menenangkan diri dengan mengipasi diri sendiri. Sementara yang lain tampak muak dengan situasi tersebut.

Di sisi lain, juru bicara British Airlines menyebut penundaan terbang ini bukan disengaja. Pihaknya telah kehilangan slot lepas landas karena ada penundaan rotasi pada layanan inbound.

"Ada beberapa pembatasan ATC berat di Prancis malam ini, yang menunda mereka mendapatkan slot baru," kata juru bicara tersebut.

British Airlines memang terus dilanda masalah beberapa pekan terakhir. Maskapai ini menjadi salah satu maskapai yang paling sering mengalami gangguan jadwal.

Bahkan maskapai ini telah mengumumkan akan memotong 10.300 penerbangan jarak pendek hingga akhir Oktober.

Pemotongan ini juga disebut mulai dilakukan di awal Agustus yang berdampak pada pembatalan di seluruh maskapai menjadi total 13 persen musim panas ini.

Sumber : CNN | Editor : Endang Pergiwati