BLITAR (Lenteratoday) - Wakil Bupati Blitar,Rahmat Santoso menyerahkan langsung bantuan mobil sekolah, untuk antar jemput puluhan siswa SD di dusun terpencil. Penyerahan dilakukan saat gelaran bakti sosial (baksos) Forkopimda Blitar, serta Korem 081/DSJ dan jajaran Kodim.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Forkopimda Blitar yakni Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Didin Nasrudin D, Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom, Ketua Pengadilan Negeri Blitar Ari Wahyu Irawan, Kapolres Blitar Kota AKBP Argo Wiyono dan Wabup Blitar Rahmat Santoso. Tak ketinggalan Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Deni Rejeki, serta jajaran 9 kodim.
Acara bakti sosial diisi dengan pembagian paket sembako untuk puluhan warga di sekitar Perkebunan Sirah Kencong, sekaligus penyerahan bantuan mobil sekolah. Mobil tersebut nantinya digunakan sebagai sarana antar jemput siswa SD di desa terpencil yang sulit ditemukan alat transportasi umum maupun jalan desa dengan medan berat. Sebelum penyerahan bantuan, Kodim 0808/Blitar dan Korem 081/DSJ juga menggelar trail dengan finish di lokasi baksos Perkebunan Sirah Kencong.
Dalam sambutannya, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Deni Rejeki menyampaikan ucapan terima kasih, atas terselengggaranya kegiatan ini. "Sebagai penghobby trail, saya sangat senang dengan medan dan keindahan alam di Blitar. Kedepan akan saya ajak teman-teman satu jalur hobby trail untuk ngetrail dan jalan-jalan ke Blitar," ujar Kolonel Deni, Sabtu (18/6/2022) sore.
Apalagi dalam kegiatan ini juga ada baksos, semoga bantuan yang diberikan bisa bermanfaat dan bisa membantu meringankan beban warga sekitar tandasnya.
Selanjutnya secara simbolis diserahkan bantuan paket sembako, untuk puluhan warga sekitar Perkebunan Sirah Kencong oleh Danrem Kolonel Deni dan Dandim Letkol Didin didampingi jajaran Forkopimda Blitar pada perwakilan warga.
Setelah itu Wabup Rahmat menyerahkan bantuan simbolis kunci mobil sekolah, untuk antar-jemput puluhan siswa SD di Dusun Tempursari, Desa Ngadirenggo, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Kepada Ketua RT3/RW19, Setyo yang nantinya akan mengoperasikan mobil sekolah tersebut.
Usai penyerahan bantuan mobil sekolah, Wabup Rahmat menuturkan bantuan bermula dari keluhan warga pada teman-teman komunitas Blitar Land Rover Conmunity (BLC) yang blusukan ke desa-desa terpencil. "Ternyata ada di Dusun Tempursari, Desa Ngadirenggo siswa sekolah SD yang harus jalan kaki beberapa kilometer untuk sekolah. Karena tidak ada angkutan umum, serta kondisi jalannya yang masih makadam berbatu," tutur Wabup Rahmat.
Dari informasi ini, Wabup Rahmat bersama BLC berinisiatif memberikan bantuan mobil sekolah. Agar siswa SD yang selama ini jalan kaki, atau menumpang pikup angkutan perkebunan. "Bisa berangkat dan pulang sekolah dengan lancar, karena jarak dari perkampungan ke sekolah lumayan jauh sekitar 5-6 kilometer," beber pria yang juga Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) ini.
Sementara itu, Setyo Ketua RT3/RW19 Dusun Tempursari, Desa Ngadirenggo, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar yang menerima bantuan mobil sekolah mengaku sangat bersyukur. "Karena selama ini murid SD yang akan sekolah memang kesulitan, selain tidak ada angkutan umum juga kondisi jalannya yang makadam berbatu," ungkapnya.
Rencananya mobil sekolah tersebut selain untuk antar-jemput siswa SD, juga dimanfaatkan untuk kepentingan sosial warga kampung. "Seperti yang sakit atau melahirkan dan harus dibawa ke puskesmas atau rumah sakit, bisa diantar menggunakan mobil sekolah ini," terangnya.
Mengenai operasional mobil bantuan ini, ditambahkan Setyo nantinya akan dibicarakan bersama warga kampung. Agar mobil bantuan tersebut bisa bermanfaat maksimal, serta tetap bisa dirawat dan awet pungkasnya.(*)
Reporter: Arief Sukaputra | Editor: Widyawati
.jpg)
.jpg)
