20 April 2025

Get In Touch

Pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu, Bakal Disusul Partai Lain

Wakil Ketua DPW PAN Jatim, Rahmat Santoso
Wakil Ketua DPW PAN Jatim, Rahmat Santoso

BLITAR (Lenteratoday) - Pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) oleh Partai Golkar, PAN dan PPP, kabarnya bakal disusul partai lainnya.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPW PAN Jatim, Rahmat Santoso bahwa pembentukan KIB ini serius dan tidak main-main, bahkan Jawa Timur yang akan mengawali pembentukan KIB sampai tingkat kabupaten/kota.

"Adanya pertemuan dengan Partai Golkar Jatim, menunjukkan keseriusan PAN Jatim dan tegak lurus dengan pusat (DPP PAN)," ujar Rahmat yang kini menjabat Wakil Bupati Blitar, Senin (23/5/2022).

Lebih lanjut pria yang akrab disapa Makdhe Rahmat ini menjelaskan pembentukan KIB di Jatim, secepatnya akan dilakukan setelah pertemuan dengan ketiga partai (Golkar, PAN dan PPP). "Dengan membentuk tim khusus yang secara teknis membahas pembentukan KIB, mulai tingkat provinsi sampai daerah kabupaten dan kota di Jatim," jelasnya.

Ditanya mengenai kabar adanya partai lain yang akan bergabung dalam KIB, Rahmat tidak menampik dan mengisyaratkan akan bergabungnya beberapa partai lagi. "Seperti di berita kan sudah ada yang komentar juga, PKB berminat gabung. Bisa saja partai lain juga gabung," tandas Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, DPW PAN dan DPD Partai Golkar Jatim telah melakukan pertemuan membahas pembentukan KIB pada, Sabtu (21/5/2022) di Kantor DPD Partai Golkar Jatim. Sebagai tindaklanjut adanya keputusan 3 pimpinan partai yakni Golkar, PAN dan PPP beberapa hari lalu. Untuk bekerja sama membentuk KIB, bahkan rencananya akan ada pertemuan lanjutan pada 3 Juni 2022 mendatang.

Sementara itu terkait pembentukan KIB antara Golkar, PAN dan PPP Kabupaten Blitar. Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Blitar, Suswati ketika dikonfirmasi menuturkan setuju dan sangat mendukung, karena sudah dibuktikan pada saat Pilgub Jatim 2018 lalu.

"Dimana dari koalisi Golkar, PAN dan PPP bisa mempunyai Gubernur Bu Khofifah, jadi koalisi ini sesuatu yang luar biasa, kompak dan bisa tertata dari awal," tutur Suswati.

Oleh karena itu sebagai kader partai yang militan, wanita yang juga anggota DPRD Kabupaten Blitar ini akan menindaklanjuti dengan membentuk tim yang kuat. "Untuk bekerja sama dengan 2 partai (PAN dan PPP), terutama di daerah (Kabupaten Blitar)," ungkapnya.

Secara terpisah Ketua DPC PPP Kabupaten Blitar, Abdul Aziz ketika dikonfirmasi mengenai pembentukan KIB di Kabupaten Blitar mengatakan pihaknya patuh dan mendukung penuh keputusan induk partainya. "Karena ini merupakan keputusan cerdas dari partai, serta lompatan yang luar biasa untuk membesarkan partai," kata Aziz.

Soal akan bergabungnya partai lain dalam KIB, menurut Aziz bisa saja terjadi sebagai salah satu bentuk kolaborasi antar partai untuk memilih pemimpin yang terbaik. "Karena PPP juga membuka komunikasi dengan partai manapun, baik itu terkait Pemilu, Pileg maupun Pilkada. Tujuannya memilih wakil rakyat dan pemimpin yang sesuai dengan aspirasi masyarakat, bisa bekerja untuk masyarakat dalam memajukan Kabupaten Blitar," pungkasnya. (*)

Reporter : Arief Sukaputra | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.