
Madiun - Satu pasien positif terinfeksi virus corona dirawat di Rumah Sakit Umum Pemerintah (RSUP) dr Soedono Kota Madiun. Direktur RSUP dr Soedono, Bangun Trapsila Purwaka mengatakan pasien tersebut istri dari almarhum yang meninggal di Solo beberapa waktu lalu akibat terinfeksi virus yang serupa.
"Iya dia (pasien positif corona) istri almarhum yang terjangkit di Solo," beber Bangun, usai prescon di RSUP dr Soedono, Jum'at (20/3/2020).
Kendati demikian Bangun menjelaskan jika perkembangan kondisi pasien relatif baik. Sejak pertama kali masuk di RSUP, kata Bangun kondisinya sudah baik.
"Pertama kali masuk dengan batuk dan sesak, toraks fotonya ada infiltrat (gambaran akibat adanya dahakdi paru-paru) tapi besoknya kita ulang sudah normal,"
Masih kata Bangun, selain itu saat cek diagnostik saturasi oksigen (SpO2) kondisi pasien berangsur-angsur membaik, bahkan cenderung mengalami peningkatan. SpO2 merupakan alat medis yang digunakan untuk mengetahui perbandingan antara hemoglobin yang mengikat oksigen dengan jumlah seluruh hemoglobin yang ada di dalam darah
"Kalau SpO2 itu ketika diambil darahnya, kalau dia paru-parunya bermasalah itu SpO2 nya turun, ini SpO2 96 persen bagus sekali," tandasnya.
Saat ini pasien positif corona yang berasal dari Magetan tersebut sedang dirawat di ruang isolasi RSUP dr Soedono Kota Madiun. Dan diketahui RSUP telah merawat empat Pasien Dalam Pengawasan (PDP) termasuk pasien positif corona. Ketiga pasien itu berasal satu dari Magetan dan dua dari Ngawi.
"Yang Magetan satunya itu bukan bagian keluarga positif corona. Keluarga pasien positif corona semuanya negatif jadi tidak perlu diapa-apakan dia aktifitas seperti biasa tidak apa-apa," pungkae Bangun. (Sur)