
Madiun - Sejatinya Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun mendapatkan penghargaan literasi IT, kategori media The World Summit on the Information Society (WSIS) Prizes 2020 dari Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Sayangnya, penghargaan yang seharusnya di berikan pada April depan, diundur hingga Agustus 2020.
Walikota Madiun, Maidi menandaskan bahwa Forum pemberdayaan teknologi informasi ini diselenggarakan langsung oleh PBB di Jenewa, Swiss pada 4–8 April 2020. Namun dampak dari penyebaran virus corona, PBB mengundur jadwal penyerahan penghargaannya di bulan Agustus 2020.
"Diundur karena ada corona, ada email diundur sampai Agustus," terang walikota Kamis (19/3/2020).
Dia menandaskan, penghargaan itu didapat berkat kepiawaian program literasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) Kota Madiun. Program literasi TIK berhasil mengharumkan nama Indonesia di ajang bertaraf internasional itu setelah bersaing dengan 20 program lainnya di bidang TIK dari seluruh dunia dan diseleksi secara oleh International Telecommunication Union (ITU).
Terlepas dari pengunduran jadwal penyerahan penghargaan, Walikota Madiun, Maidi tak menyangka jika selama kurang lebih 10 bulan menjabat sebagai orang nomor satu di Kota Madiun, mendapatkan atensi dari PBB langsung. Maidi membeberkan jika selama ini pemkot sudah mendapatkan 31 penghargaan dari berbagai kategori.
"Penghargaan yang terakhir yang saya tak mengira dengan IT kita lengkap dan smart city kita itu sudah luar biasa semua keterbukaan dan loterasi IT kita juga cukup bagus. Sehingga pahlwan atau relawan IT kota ini ternyata kita dipantau dari PBB," terang walikota.
Lebih lanjut mantan sekda kota ini mengatakan terkait penghargaan dari PBB tersebut, diikuti seluruh dunia dan diambil hanya lima negara. Alhasil berdasarkan penilaian Indonesia masuk dan yang membuat walikota kagum yakni yang mewakili Indinesia adalah Kota Madiun.
Nanti rencananya lanjut walikota, ketika di sana, ke lima negara termasuk Indonesia akan diseleksi kembali untuk mendapatakan juara pertamannya.
"Saya akan membawa relawan-relawan IT, saya dan ketua dewan juga akan kesana kita akan tahu isi dunia IT itu seperti apa. Yang menang seperti apa, sehingga kota ini kedepan insyaallah akan menjadi nomer satu di negeri ini," tutupnya. (Sur)