
Blitar - Pemkab Blitar melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), membagikan hadiah atau reward ratusan juta rupiah untuk desa dan kecamatan. Atas prestasinya, dalam pengumpulan pajak PBB P2 dan pajak daerah lainnya.
Pemberian hadiah ini merupakan salah satu upaya terobosan Pemkab Blitar, untuk menghimpun pajak daerah sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri (Kejari Blitar) untuk membantu dalam hal katannya dengan bantuan hukum, juga sedang disiapkan penggunaan alat Typing Box untuk mencatat transaksi di hotel, penginapn dan restoran.
"Mulai tahun ini sedang disiapkan penggunaan alat untuk upaya intensifikasi dan ekstensifikasi pajak, sehingga mudah diawasi," tutur Bupati Blitar, Rijanto didampingi Kepala Bapenda Kabupaten Blitar, Ismuni usai membuka pencanangan Bulan Panutan Pembayaran PBB P2 dan Pajak Daerah Tahun 2020 di Hall Kampung Coklat, Selasa(10/3/2020).
Dijelaskan Bupati Rijanto agenda rutin Bulan Panutan Pembayaran PBB P2 dan Pajak Daerah ini, memberikan dampak yang luar biasa. "Dengan memberikan contoh, bahwa bupati sampai perangkat desa taat pajak dan pengusahanya juga. Akan menjadi panutan bagi warga lainnya," jelas bupati yang akan maju lagi periode kedua ini.
Oleh karena itu acara ini menghadirkan 248 kades dan lurah dari 22 kecamatan, tokoh masyarakat dan pengusahanya. "Agar masyarakat semakin menyadari tanggungjawab sebagai warga negara adalah taat pajak, karena pajak lah yang akan digunakan untuk pmbangunan daerah," paparnya.
Tampak hadir pada acara ini, Sekda Kabupaten Blitar Totok Subihandono, perwakilan DPRD Kabupaten Blitar, jajaran OPD dan mantan Bupati Blitar Herry Noegroho serta mantan Sekda Kabupaten Blitar Palal Ali Santoso.
Ditambahkan Bupati Rijanto jika pihaknya juga berterima kasih, terhadap para kepala desa/lurah dan camat yang telah bekerja sama untuk memungut pajak daerah. "Sehingga setiap tahun pendapatan dari pajak terus meningkat, sampai bisa memberikan reward pada desa dan kecamatan yang paling baik capaian pajaknya," imbuh Bupati Rijanto.
Reward tersebut bervariasi tergantung kategori jumlah pajaknya, dengan hadiah uang tunai mulai Rp 500.000 sampai terbesar Rp 20 juta.
Sementara itu Kepala Bapenda Kabupaten Blitar, Ismuni menyampaikan bahwa total target pajak daerah tahun 2020 sebesar Rp 89,6 miliar. "Kami juga sudah menyampaikan 773.656 lembar SPT kepada seluruh kecamatan dan desa pada awal Pebruari, serta melakukan sosialisasi pada pertengahan Pebruari 2020 ini," kata Ismuni.
Ismuni menambahkan seluruh pajak PBB bisa lunas sebelum jatuh tempo 30 September 2020, sehingga bisa mendapatkan reward atau hadiah yang totalnya mencapai Rp 280 juta. "Sementara untuk mengecek status pembayaran pajaknya, bisa melalui online," pungkasnya.(ais)