20 April 2025

Get In Touch

Satu Lagi, Jatim Dirikan SMAN 1 Taruna Madani

Penandatanganan kerjasama SMAN1 Taruna Madani Bangil, Pasuruan.
Penandatanganan kerjasama SMAN1 Taruna Madani Bangil, Pasuruan.

SURABAYA (Lenteratoday) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pendidikan (Dindik) terus mendirikan SMAN 1 Taruna Madani Jatim yang sebelumnya SMAN 1 Bangil, Kabupaten Pasuruan. Pendirian tersebut hasil kolaborasi antara Pondok Pesantren (Ponpes) Dalwa Pasuruan dan TNI AL.

Dengan demikian, SMAN 1 Taruna Madani Jatim ini menjadi sekolah taruna yang berbasis Boarding school. Selain itu juga menyinergikan antara pendidikan akademik, kesamaptaan, keimanan  dan ketaqwaan. Rencananya, penerimaan siswa baru akan dimulai pada tahun ajaran 2022/2023.

Gubernur Jawa Timur,  Khofifah Indar Parawansa, meresmikan dan juga menyaksikan secara langsung MoU antara Dinas Pendidikan Jatim, Ponpes Dalwa Pasuruan dengan TNI AL di Gedung Negara Grahadi, Selasa (23/11/2021) malam.

Penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama realisasi SMA Negeri 1 Taruna Madani Bangil Pasuruan tersebut dilakukan oleh Dankodiklatal Surabaya Laksamana Madya TNI Nurhidayat yang mewakili Kasal, Kadisdik AL dari Mabes AL Laksamana pertama TNI Diki Atriana, Danlantamal V Surabaya Laksamana Pertama TNI Yoos Suryono Hadi, serta Pimpinan Ponpes Dalwa Bangil Zainal Abidin.

Kehadiran SMAN 1 Taruna Madani ini melengkapi empat SMA Negeri Taruna yang telah ada sebelumnya di Jawa Timur. Yakni,  SMAN Taruna Nala di Malang yang bekerja sama dengan TNI AL, SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun bekerja sama dengan TNI AU, SMAN 2 Taruna Bhayangkara Banyuwangi yang bekerja sama dengan Polri dan SMAN 5 Brawijaya Kediri yang bekerja sama dengan TNI AD di Kediri.

Gubernur Khofifah mengatakan bahwa merujuk pemikiran Kishore Mahbubani, intelektual  dari Singapura, dunia memasuki sejarah baru. Era baru dunia tersebut ditandai dengan Asia yang akan segera menjadi tempat bergesernya kekuatan global dunia. ”Dari abad Renaisance yang bergerak dari Timur Tengah ke Eropa, ke Amerika, ini sudah bergerak ke Asia Pasifik,” katanya.

Saat ini, momentum bergesernya kekuatan global tersebut diambil oleh Korea Selatan. Nah, Indonesia yang mayoritas penduduknya muslim, bisa menjadi kekuatan tersendiri dengan menguatkan Islam rohmatan lil alamiiin. Islam penuh kasih dan penuh damai. Karena itu, pihaknya menyambut baik dengan adanya SMA Negeri 1 Taruna Madani Jatim yang merupakan komprehensi antara bela negara, akademik, keagamaan, dan leadership.

”Menyampaikan Islam yang rahmatan lil alamin, penuh kasih, penuh damai, menjadi tugas bersama,” tuturnya.

Dankodiklatal Surabaya Laksamana Madya TNI Nurhidayat mengatakan, tantangan bangsa semakin kompleks seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi. Karena itu dibutuhkan peningkatan kualitas SDM. Baik secara intelektual, pelatihan melalui kesamaptaan jasmani, serta pengasuhan karakter melalui penguatan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME.

”Kita sudah memulai dengan SMA Taruna Nala, dan sekarang kita bersama-sama dengan SMAN 1 Taruna Madani Jatim ,Tujuannya memberikan pendidikan yang sejalan dengan intelektual dan spiritual,” katanya. Pendampingan dilakukan dari sisi kurikulum dan tenaga pendidik.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Wahid Wahyudi menambahkan, hadirnya SMA Negeri 1 Taruna Madani Jatim merupakan upaya untuk menciptakan SDM unggul yang merupakan modal dasar kemajuan bangsa. Terlebih Indonesia yang mempunyai sumber daya alam (SDA) melimpah, jika berseiring dengan pembangunan SDM  unggul tak menutup kemungkinan bisa merealisasikan apa yang pernah dikatakan McKinsey bahwa kekuatan ekonomi Indonesia akan menempati ranking ke 7 dunia dengan kekuatan ekonomi global.

"Ini akan bisa sangat direalisasikan jika pembangunan sdm berhasil," tegasnya. 

Lebih lagi, Jatim, imbuh dia, mempunyai kekhususan SDM yang tidak hanya orientasi IPTEK, tapi juga pengembangan karakter, baik karakter religius maupun ketarunaan, nasionalisme, dan wawasan kebangsaan. (*)

Reporter : Lutfiyu Handi

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.