20 April 2025

Get In Touch

Kunjungi Wagub Jateng, Gubernur Jabar Kang Emil Siap Kolaborasi Kembangkan Potensi UMKM

Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen saat menemani Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil kunjungan di Kota Lama Semarang. Foto : Dony Kristianto.
Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen saat menemani Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil kunjungan di Kota Lama Semarang. Foto : Dony Kristianto.

SEMARANG (Lenteratoday) – Rencanakan kolaborasi untuk kembangkan potensi UMKM, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Kang Emil) di Kota Lama Semarang kunjungi Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah (Jateng), Taj Yasin Maimoen, Minggu (17/10/2021) malam.

"Kita mau berbagi pengalaman, termasuk rencana menambah investasi juga di Kota Lama Semarang. Itu ada Ikan Bakar Cianjur juga dari Jawa Barat, nanti kita tambahi dengan komunitas kreatifitas biar makin banyak interaksi," katanya.

Rencana kolaborasi ini sendiri menyangkut pengembangan bidang investasi kreatif, tambahnya.

Selain itu, ia juga memuji produk-produk UMKM yang ada di Kota Semarang. Namun ia meminta untuk tidak berpuas diri, karena itu ia berencana melakukan kolaborasi dengan Jawa Tengah.

"Tentunya tadi, dengan misalkan datang kreatifitas dari Bandung itu akan menambah ilmu, begitupun sebaliknya, mungkin Bandung akan belajar dengan kearifan UMKM Kota Semarang," jelasnya.

Sementara itu, Taj Yasin Maimoen menyambut baik rencana Jawa Barat berinvestasi di Jateng, terutama di kawasan Kota Lama Semarang.

Bahkan, pihaknya sudah menyampaikan kepada Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi untuk memberikan berbagai peluang investasi, termasuk mempercantik Kota Lama.

"Saya menyambut baik rencana Pemprov Jabar berinvestasi. Saya sudah sampaikan ke Mas Hendi (Walikota Semarang) menerima, juga berinvestasi di Kota Lama sehingga semakin mempercantik Kota Lama," ujarnya.

Lebih lanjut, ia memberikan contoh salah satu produk UMKM yang sangat berpotensial untuk kolaborasi adalah batik. Terlebih, batik telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dari Indonesia.

"Batik ini kan sudah diamandemenkan oleh UNESCO, bahwa itu adalah warisan Indonesia. Jadinya satu dengan lainnya harus saling mengisi," jelasnya.

Dengan adanya kolaborasi tersebut, ia berharap agar nantinya hasil kolaborasi tersebut bisa menembus pasar mancanegara.

Reporter : Dony Kristianto

Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.