20 April 2025

Get In Touch

Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Kelurahan di Kota Kediri Usulkan Kampung Keren Via Prodamas Plus

Kampoeng Tahu di Kelurahan Tinalan salah satu Kampung Keren di Kota Kediri. Foto : Gatot Sunarko.
Kampoeng Tahu di Kelurahan Tinalan salah satu Kampung Keren di Kota Kediri. Foto : Gatot Sunarko.

KEDIRI (Lenteratoday) - Upaya Pemkot Kediri dalam meningkatkan perekonomian masyarakat terus dilakukan dengan berbagai program. Salah satunya, memaksimalkan Prodamas Plus, sejumlah Kelurahan di Kota Kediri usulkan pembentukan kampung Keren (Kreatif dan Independen).

Seperti hal nya di Kelurahan Tinalan. Terkenal akan potensi industri tahunya, kelurahan ini memantapkan diri sebagai ‘Kampoeng Tahu’. Tercatat, eksistensi sentra produksi tahu di Kelurahan Tinalan ini telah berjalan selama 4 tahun.

"Ada sebanyak 34 produsen tahu berada di sepanjang Kelurahan Tinalan Gang 4 ini. Rata-rata pembuatan tahu ini sudah dijalankan sejak puluhan tahun lalu secara turun-temurun," ungkap Yusuf Iswanto, Kepala Kelurahan Tinalan, Minggu, (3/10/21).

Ditambahkan, tidak hanya pembuatan tahu, masyarakat setempat juga menginovasikan tahu menjadi olahan-olahan yang lebih menarik. Diantaranya; stik tahu, tahu walik, coklat tahu dan berbagai macam variasi olahan tahu lainnya.

“Kami selalu mendukung apa yang dilakukan masyarakat. Seperti membuat berbagai inovasi dari olahan tahu. Kita juga selalu berkomunikasi dengan paguyuban para produsen tahu ini. Agar keluh kesah mereka dapat tersalurkan serta dapat membantu mereka jika mengalami kendala,” imbuh Yusuf.

Berangkat dari hal tersebut, pihaknya mengusulkan Kelurahan Tinalan sebagai kampung Keren dengan potensi industri tahu yang dimiliki. Menurutnya, dengan tervalidasinya secara tertulis keberadaan kampung tahu di Kelurahan Tinalan, akan semakin mempermudah pengelolaan dan target peningkatan perkonomian masyarakat dapat dikebut.

Sementara itu, Paulus Luhur Budi Prasetya, Kepala Bagian Pemerintahan, Pemkot Kediri mengatakan pengusulan pembentukan kampung Keren ini harus melalui beberapa assesment  dan peninjauan lebih lanjut, sebelum mendapatkan penetapan Walikota sebagai dasar penyerapan anggarannya.

“Pemkot Kediri telah membentuk Tim Verifikasi Kampung Keren yang diketuai Barenlitbang dengan anggota dari OPD terkait dan beberapa akademisi dari Unair, UGM serta LP2M Universitas Negeri Malang untuk melakukan assesment  terhadap pembentukan kampung Keren yang telah diusulkan sejumlah kelurahan dengan potensi-potensi yang dimilikinya,” ungkap Paulus, Minggu, (3/10/21).

Pihaknya mengaku telah melakukan monitoring dan bimbingan teknis lapangan kampung Keren Kota Kediri. “2 hari, 1-2 Oktober 2021, kami bersama dengan LP2M UM melakukan peninjauan lapangan di 9 lokasi kelurahan dari 11 kelurahan yang mengajukan usulan,” imbuhnya.

Paulus menyebutkan, kelurahan-kelurahan tersebut meliputi Kelurahan Ketami, Jamsaren, Tinalan, Burengan, Kemasan, Ringinanom, Semampir, Kampung dalem, dan Mojoroto. Adapun 2 kelurahan yaitu Pakelan dan Tempurejo telah kami tinjauan bulan sebelumnya.

Pasca melakukan peninjauan, pihaknya langsung melakukan pembahasan, refleksi dan evaluasi dari hasil monitoring yang dilancarkan. Saat dikonfirmasi terkait kapan usulan tersebut akan direalisasikan, dikatakan dari 11 kelurahan yang mengajukan penetapan kampung Keren, 10 kelurahan sudah mengusulkan kegiatan di TA 2021 ini.

"Hanya untuk realisasinya nunggu dulu sampai penetapanya ditandatangani Walikota Kediri," pungkasnya.

Reporter: Gatot Sunarko

Editor : Endang Pergiwati

Caption foto: Kampoeng Tahu di Kelurahan Tinalan salah satu Kampung Keren di Kota Kediri. Foto : Gatot Sunarko

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.