24 April 2025

Get In Touch

Presiden Jokowi Minta Harga Jagung Diturunkan, Petani Menangis

Presiden Jokowi Minta Harga Jagung Diturunkan, Petani Menangis

TRENGGALEK (Lenteratoday) - Ketidakseimbangan harga jagung pakan ternak dengan telor ayam, membuat para peternak ayam merasa resah. Mereka pun mencoba mengadukan masalah ini ke  Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (15/9/2021).

Usai mengadukan soal ini, Presiden Jokowi meminta harga jagung untuk pakan ternak sebesar Rp 4.500 per kilogram (kg). Namun permintaan tersebut juga menimbulkan keresahan bagi para petani.

"Kalau harganya diturunkan, yang jelas petani yang menangis," kata Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KNTA) Kabupaten Trenggalek Slamet Riyadi, Jumat (17/9/2021).

Slamet mengatakan, penurunan harga jagung akan berdampak signifikan terkait penghasilan para petani. "Konsekuensinya kalau harga jagung turun, biaya produksi juga harus turun. Termasuk harga pupuk," sambung Slamet.

Sementara, menurut dia, harga pupuk dan biaya produksi lain hingga saat ini cenderung stabil.

"Intinya, kalau biaya produksi masih tinggi, sementara harga dipatok di bawah standar, ya petani yang merugi," sambung dia.

Data Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek menunjukkan, produksi jagung di wilayah tersebut pada musim panen pertama tahun ini sebanyak 41,9 ribu ton.

"Untuk luasan lahannya seluas 6,4 ribu hektare," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek Didik Susanto.

Harga jagung pipil kering ditingkat petani di Kabupaten Trenggalek saat ini berada di kisaran harga Rp 5.100 per kg. Sementara harga di tingkat pedagang sekitar 6.000 per kg.(ist)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.