
SIDOARJO ( Lenteratoday.com ) – Anggota DPRD Kota Sidoarjo dari PDI Perjuangan turun ke Desa Wonoplintahan untuk mengetahui keadaan di desa tersebut serta menyerap aspirasi petani. Dalam kegiatan tersebut, PDI Perjuangan menanam 5521 bibit tanaman agronomi, antara lain cabai, tomat, lemon, dan lainnya. Kegiatan tersebut dilakukan di dalam Peringatan Bulan Bung Karno .
Hal tersebut disampaikan oleh Bendahara DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, Suyarno SH., MH, melalui wawancara langsung dengan wartawan Lenteratoday.com di Desa Wonoplintahan, Kecamatan Prambon. Jumat ( 05/05/2021 ).
"Hari ini, kami PDI Perjuangan sekali lagi membuktikan bahwa kami peduli dengan masyarakat khususnya Petani. Dalam Bulan Bung Karno ini, kami PDI Perjuangan bersama turun langsung ke petani serta melakukan penanaman bibit agronomi," tutur Suyarno.
Senada dengan hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo dari PDI Perjuangan, Bambang Riyoko, SE., menjelaskan bahwa Desa Wonoplintaha ini sebagai desa percontohan dalam bidang pertanian, karena di Desa Wonoplintahan ini sebagai desa agronomi.
"Desa Wonoplintahan ini adalah desa yang maju serta mendorong masyarakatnya untuk bisa menjadi desa yang mandiri. Tentunya kami bisa mendengar langsung keluh susah petani Sidoarjo, " ungkapnya.
Selain itu, di Desa Wonoplintahan juga para petani mengeluhkan tentang subsidi pupuk dan susahnya air menjelang musim kemarau. Menanggapi hal tersebut, Bambang Riyoko mengatakan, akan berkoordinasi dengan pihak terkait serta membawa aspirasi rakyat ini ke gedung dewan agar mendapatkan solusi.
" Tentunya dalam aksi turun ke desa ini, kita juga mendengar aspirasi petani. Dalam hal, pupuk dan air. Tak hanya itu, dengan kondisi tanah susah tanam ini menjadi PR bagi Pemkab Sidoarjo dan khususnya Dinas Pertanian agar bisa langsung menangani ini. Kami akan membawa suara ini ke gedung dewan untuk mendapat solusi ke depannya," tegasnya.
Perlu diketahui juga, Desa Wonoplintahan, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo, menjadi penggerak dalam pemakaian pupuk organik untuk tanaman holtikultura. (Ang)