21 April 2025

Get In Touch

Pasien Covid-19 dari PMI Terus Mengalir, RSLI Tangani Sesuai Prosedur

Rapat Monitoring yang dilakukan setiap pagi.
Rapat Monitoring yang dilakukan setiap pagi.

SURABAYA (Lenteratoday) - Sejak gelombang pertama Pekerja Migran Indonesia (PMI) masuk 28 April hingga 30 Mei 2021, jumah pasien Covid-19 terus bertambah. Setidaknya sudah 11.350 yang masuk ke Jawa Timur, 126 diantaranya terkonfirmasi positif Covid 19 dan dirujuk ke Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI). Mereka berasal dari Malaysia sebanyak 96, Singapura ada 17, Hongkong ada 5, Brunei (3), Jepang ada 3, dan Belanda ada 2.

Penanggung Jawab RSLI, Laksamana Pertama TNI dr I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara, menuturkan, pihaknya melakukan penanganan, perawatan, dan isolasi pada pasien PMI. Mereka juga diambil sampel kemudian dikirimkan ke Laboratorium ITD dan Balitbangkes Jakarta Pusat, untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sudah 48 sampel yang dikirimkan, dan masih menunggu hasilnya.

"Sedangkan dari sampel yang dikirimkan KKP ke Balitbangkes, hingga kini baru dua sampel yang terkonfirmasi varian baru covid-19 yakni B.117 Strain Inggris dan B.1351 Strain Afrika Selatan," kata dr. Nalendra, Selasa (1/6/2021).

Kedua pasien varian baru tersebut, lanjut Nalendra, sudah dirawat dan dinyatakan sembuh oleh Dokter Penanggung Jawab Pasien, dan bisa melanjutkan isolasi mandiri di rumah dengan monitoring Dinkes setempat, serta dampingan relawan pendamping pada 20 dan 24 Mei 2021.

Hingga hari ini, melalui monitoring dan assessment yang ketat pada semua pasien, 67 pasien PMI telahKeluar Rumah Sakit. Yaitu 38 laki-laki dan 29 perempuan. Sedangkan yang masih dirawat sejumlah 59 pasien PMI, laki-laki 28, perempuan 31. Sesuai ketentuan Kemenkes, PMI yang positif harus menjalani isolasi dan penyembuhan minimal 14 hari serta konfirmasi 2 kali negatif swab PCR.

"Kriteria ketat ini dimaksudkan sebagai antisipasi agar mereka tidak menjadi faktor penyebaran dari luar negeri ke Indonesia, termasuk potensi varian baru virus corona," terangnya

Dengan jumlah pasien PMI yang masih terus mengalir, diperkirakan gelombang PMI ke Jawa Timur hingga Juli 2021 dan jumlahnya bisa lebih dari 18.000 orang, dr Nalendra mengingatkan untuk tetap waspada, serta melakukan langkah preventif dan antisipatif terhadap varian baru yang mungkin muncul atau terbawa oleh PMI.

"Penanganan pasien PMI juga harus lebih cermat dan termonitor dengan baik, sehingga membantu pemerintah memutus penyebaran covid-19 termasuk varian baru di Indonesia. Malaysia mulai hari ini lockdown hingga tanggal 14 karena penyebaran covid yang meningkat sangat tajam. Kita harus tetap waspada dan mengantisipasi sejak dini jangan sampai kasus di Malaysia terjadi di Indonesia.” tegas dr. Nalendra. (Ard)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.