20 April 2025

Get In Touch

Tahap Kedua, Palangka Raya Suntikkan 2.200 Dosis Vaksin

Tahap Kedua, Palangka Raya Suntikkan 2.200 Dosis Vaksin

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Palangka Raya menggeber vaksinasi kedua, Kamis (28/01). Sebanyak 2.200 vaksin disuntikkan sesuai dengan jumlah peserta yang mendaptkan vaksin pada tahap pertama.

“Sejauh ini untuk di Kota Palangka Raya kami belum ada menerima laporan atau keluhan semenjak diberikannya suntikan pertama. Tentunya kami memastikan terlebih dahulu kondisi kesehatan yang bersangkutan sebelum diberikan vaksin,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Andjar Hari Purnomo.

Andjar menerangkan vaksin tahap pertama ini tersedia sebanyak 4.400 vaksin untuk wilayah Palangka Raya. Dengan estimasi jumlah penerima vaksin sebanyak 2.200 orang karena setiap orang mendapat suntikan vaksin dua kali. Untuk saat ini pemberian vaksin memang baru pada tahap pertama, yang ditujukan untuk Pejabat Pemerintahan, tokoh masyarakat, TNI -POLRI dan Tenaga Kesehatan serta pendukungnya.

“Kami mengharapkan dukungan sepenuhnya dari masyarakat meskipun saat ini belum menjangkau ke seluruh lapisan masyarakat karena baru tahap pertama,” paparnya.

Andjar menjelaskan vaksin termin dua ini Kota Palangka Raya mendapatkan 200 vial. Saat ini data Nakes di Palangka Raya masih terus dilakukan pembaruan karena masih adanya Nakes yang belum terdata. Jumlah vaksin tahap pertama sebanyak 4.400 dosis mencukupi.

Selain itu Andjar juga menambahkan agar masyarakat tidak perlu takut untuk disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac karena sudah dipastikan aman dan halal. Hal itu juga sudah dibuktikan oleh para pemimpin dan tokoh yang bersedia untuk divaksin di tahap pertama sebagai contoh dan memberikan motivasi kepada masyarakat.

“Kami pastikan vaksin Covid-19 aman karena sudah diuji oleh BPOM, untuk kehalalnya sudah mendapat pengesahan MUI,” jelas Andjar.

Andjar juga menyampaikan bahwa program pemerintah ini akan berjalan dengan baik apabila mendapat dukungan dari semua masyarakat, karena tujuan pemerintah adalah melindungi kesehatan masyarakat dan untuk menjaga stabilitas nasional.

Ia berpesan agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan meskipun sudah ada vaksin. Selain itu memastikan kondisi kesehatan dalam kondisi memenuhi syarat saat menerima vaksin, bekerjasama dengan baik memberikan informasi yang jujur kepada para medis terkait kondisi kesehatan.

Pada kesempatan ini, terlihat beberapa pejabat pemerintah daerah mengikuti vaksin Covid-19 seperti Walikota Palangka Raya-Fairid Naparin, Danramil, Kabag Ops Polresta, Kepala Pengadilan Agama, Kepala Dinas Kesehatan kota, Kabid P2P Dinkes Kota, Kepala Kantor Kemenag Kota, Direktur RSUD Kota dan Kepala BPBD Kota Palangka Raya.(nov)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.