
SURABAYA (Lenteratoday) – Kampanye anti narkoba tersebut dilakukan BNN Kota Surabaya. Kali ini dengan menggandeng komunitas musik Jazz Surabaya menggelar Jazz Ay No To Drugs. Melalui pegelaran musik jazz ini BNN Kota Surabaya mengajak semua kalangan untuk mencintai musik dan diri sendiri demi terhindar dari bahaya penyalahgunaan narkoba.
Ay No To Drugs bertempat di Atrium Cito Mall lantai 1 ini juga sekaligus untuk memperingati Hari AIDS Sedunia. Dalam kesempatan itu, pengunjung disuguhi dengan performa talenta musik jazz yang dikemas apik oleh Fusion Jazz Community yang dibawakan langsung oleh petugas BNN Kota Surabaya dan Ketua Komunitas Jazz sebagai pembawa acaranya.
BNN Kota Surabaya juga memberikan pengetahuan pada para pengunjung dan undang tentang jenis-jenis narkoba melalui booth display BNN Kota Surabaya. Dengan demikian, undangan dan pengunjung mengetahui jenis narkoba dengan harapan mereka akan menjaga diri dari benda haram itu.
Langkah BNN Kota Surabaya melakukan berkampanye anti narkoba dengan bermusik jazz ini mendapat dukugan penuh dari para talenta musik jazz yang kebanyakan dari kaum milenial. Dengan demikian, para kaum milenial akan selalu berpikir dan bersikap positif untuk menghindari bahaya penyalahgunaan narkoba.
"Kegiatan positif ini akan terus kami lakukan untuk keselamatan para generasi milenial yang mau dan mampu berkreasi melalui musik. Karena narkoba ini tidak pandang siapa dan dari mana, semuanya dapat menjadi penyalahguna narkoba bila tidak paham bahayanya mengkonsumsi narkoba yang dapat berimbas kepada keluarga maupun lingkungan sekitar," tegas Kepala BNN Kota Surabaya, AKBP Kartono sebagai leading sektor P4GN di Kota Surabaya.
BNN Kota Surabaya berharap, sinergitas P4GN dapat menyentuh seluruh komponen masyarakat, lingkungan pendidikan, pemerintah, dan swasta demi menjaga dan menyelamatkan warga kota Surabaya dari kejahatan narkoba. (jok)