
MALANG (Lenteratoday) - Demi menatralisir keadaan, Miftah Maulana Habiburrahman atau yang lekat disapa Gus Miftah meminta kepada masyarakat, khususnya bagi Nahdliyyin NU untuk saling menghormati sosok habaib. Tak terkecuali Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
"Sosok habibnya kudu dihormati, siapapun itu selama dia habib kudu dihormati termasuk Habib Rizieq kudu dihormati " jelas Gus Miftah di acara pengajian Milenial Sinau Bareng Gus Miftah di Gedung Griya Bina Lawang, Kabupaten Malang, Jum'at (27/11/2020).
Gus Miftah menegaskan jangan ada siapapun yang menghina sosok habaib, karena ia (habaib) adalah dzuriahnya (keturunan) Rasullulah. Menurut kyai kelahiran Lampung ini, sosok habaib memang suci, tapi tetap saja manusia.
"Saya secara fiqih ikut Imam Syafi'i tapi bukan berarti saya membenci Imam Malik. Saya menghormati dan mencintai Imam Malik, tapi yang saya gunakan pendapatnya Imam Syafi'i," terangnya.
"Saya tidak sependapat dengan Habib Rizieq tapi saya menghormati Habib Rizieq. Karena berbeda pendapat, saya tidak harus mengikuti Habib Rizieq," timpal Gus Miftah.
Kendati demikian berulang kali ia menjelaskan, walaupun tak sependapat, jangan sampai mengurangi rasa hormat kepada kesosokkan habaibannya.
"Ingat walaupun kamu gak sependapat dengannya, jangan kurangi rasa hormatmu pada beliau. Kehabaib'an nya saya hormati, tetapi saya tidak akan ikuti dengan apa yang menjadi isi ceramahnya, apalagi kalau itu melanggar. Kan begitu pola fikirnya, jangan fikir saya benci dengan Habib Rizieq. Enggak," pungkasnya. (Sur)