
Jember - Di tengah sibuk melayani kebutuhan darah puluhan rumah sakit di Jember melalui kegiatan donor darah, PMI Jember juga aktif dalam segala bentuk pencegahan dan pemberantasan virus corona. Sejak muncul pandemi awal tahun ini, PMI aktif melakukan berbagai program untuk melawan penyebaran Covid 19.
“Petugas PMI khususnya Unit Donor Darah tiap harinya melakukan kegiatan donor darah untuk memenuhi kebutuhan darah sekitar 2.500 kantong tiap bulannya, di samping itu relawan PMI juga aktif mencegah penularan virus korona,” kata Ketua PMI Kabupaten Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH, disela-sela HUT PMI, Kamis (17/9).
Dia menambahkan, saat ketersediaan darah merosot di kala pandemi sementara kebutuhannya tetap, PMI menggandeng Tentara Nasional Indonesia (TNI) serta Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk donor darah sukarela. “Saat pendemi Covid 19 orang takut keluar rumah, karena itu menurun sampai 50 persen. Tapi Alhamdulillah dengan bantuan TNI-Polri bisa teratasi. Kami ucapkan terima kasih kepada anggota TNI dan Polri di Jember,” ujarnya.
Dia menjelaskan, PMI Jember disaat pandemi ini juga menjalankan program pencegahan dengan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat umum. Mulai dari jalan jalan protokol, masjid, pasar, alun alun, kantor kantor dan tempat umum lainnya, termasuk ke rumah rumah warga. PMI Kabupaten Jember juga membagikan masker, memberikan hand sanitizer ke kantor-kantor.
Bahkan, tim pengantar jenazah PMI Kabupaten Jember telah mengantarkan lebih dari jenazah ke pemakaman umum dengan protokol kesehatan. "Jenazah yang diantarkan ada 64 jenazah yang dimakamkan sesuai protokol kesehatan, jenazah tersebut banyak yang positif Covid 19 maupun suspek ada yang OPD, ODR, PDP. Pemakaman dengan protokol kesehatan, tim relawan PMI pakai APD lengkap,” terangnya.
Dalam HUT PMI ke 75 ini juga dilakukan dengan sederhana berupa pemberian penghargaan jasa bagi relawan maupun petugas yang berdedikasi tinggi untuk kemanusiaan. (mok)