
SURABAYA (Lentera)- Di tengah hiruk-pikuk aktivitas kampus, Universitas Ciputra (UC) Surabaya mengubah Corepreneur menjadi ruang kesehatan massal.
Ratusan orang, mulai dari dosen, mahasiswa, tenaga outsourcing, hingga warga sekitar mengantre untuk mengikuti program pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
Tak sekadar mengikuti tren, UC menjadi perguruan tinggi pertama yang merespons inisiatif pemerintah menghadirkan layanan kesehatan gratis dengan dukungan penuh 33 tenaga medis.
Rektor UC, Prof. Dr. Wirawan Endro Dwi Radianto, M.ScA, CA., Ak., mengatakan, dalam kegiatan ini, UC menghadirkan 27 tenaga kesehatan dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi UC, serta 6 tenaga medis dari Puskesmas Made.
Sementara untuk pemeriksaan meliputi pengukuran berat dan tinggi badan, tes gula darah, tekanan darah, kesehatan gigi, penglihatan, kesehatan jiwa, skrining kanker leher rahim, hingga pemeriksaan paru.
“Kesehatan adalah fondasi produktivitas. Melalui program ini, kami ingin civitas akademika dan masyarakat sekitar dapat mengakses layanan kesehatan tanpa hambatan,” ucapnya, Rabu (13/8/2025).
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Dekan Bidang Operasional Fakultas Kedokteran UC, Dr. dr. Minarni Wartiningsih, M.Kes, FISCM, FISPH, mengingatkan pentingnya deteksi dini.
“Banyak kondisi tidak bergejala di awal. Pemeriksaan rutin membantu menemukan masalah lebih cepat, sehingga penanganan lebih efektif,” jelasnya.
Dengan kuota peserta mencapai 3.000 orang, program ini diharapkan menjadi langkah awal membangun budaya hidup sehat yang berkelanjutan di lingkungan kampus dan masyarakat sekitar.
Sementara itu, salah satu peserta, Listia Maya, Head Marketing UC, mengaku kegiatan ini sangat membantu di tengah padatnya rutinitas kerja.
“UC memfasilitasi dengan baik, sehingga di sela pekerjaan kami bisa memeriksakan kesehatan. Harapannya, kegiatan ini menjadi agenda rutin, bahkan dengan penambahan pemeriksaan seperti kolesterol,” tutupnya.
Reporter: Amanah/Editor:Widyawati