
SURABAYA (Lentera) — Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur menekankan pentingnya kepemimpinan baru di tubuh Bank Jatim, untuk mengedepankan integritas dan profesionalisme.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Wara Sundari Renny Pramana menyatakan bahwa pergantian bukan semata soal jabatan baru, tetapi soal pembuktian.
“Bank Jatim bukan hanya mesin bisnis, tetapi representasi dari tata kelola keuangan daerah. Kepercayaan publik adalah modal utama. Direksi dan Komisaris baru wajib menunjukkan bahwa mereka layak dipercaya,” tegasnya, Selasa (12/6/2025).
Perempuan yang akrab disapa Bunda Renny itu menekankan, masyarakat Jawa Timur masih menanti pembuktian bahwa jajaran baru bukan hasil kompromi politik, melainkan pilihan yang berbasis kompetensi.
“Politisasi jabatan itu bom waktu jika tidak dijawab secara transparan,” ujarnya.
Karenanya, Bunda Renny mendorong agar Direksi dan Komisaris baru segera membuat roadmap pemulihan serta melakukan audit internal menyeluruh.
“Transparansi dalam pemberian kredit UMKM dan rekrutmen jabatan adalah kunci. Prinsip good corporate governance (GCG) harus dijalankan secara konsisten,” tambahnya.
Politisi asal Kediri ini menegaskan, keberhasilan Bank Jatim tidak cukup diukur dari sisi profitabilitas.
“Jauh lebih penting adalah mengembalikan kredibilitas institusi dan membuktikan bahwa bank daerah ini bisa dikelola secara profesional, terbuka, dan modern,” ujarnya.
“Masyarakat sedang menunggu pembuktian. Pulihkan kepercayaan publik, maka kejayaan Bank Jatim akan kembali,” pungkasnya.
Susunan Lengkap Komisaris dan Direksi Bank Jatim Hasil RUPS Mei 2025:
Komisaris:
* Komisaris Utama Independen: Adi Sulistyowati
* Komisaris: Adhy Karyono
* Komisaris Independen: Muhammad Mas’ud, Dadang Setiabudi, Asri Agung Putra, Nurul Ghufron.
Direksi:
* Direktur Utama: Winardi Legowo
* Wakil Direktur Utama: R. Arief Wicaksono
* Direktur Bisnis Mikro, Ritel & Syariah: Tonny Prasetyo
* Direktur Kepatuhan: Umi Rodiyah
* Direktur Keuangan & Treasury: RM Wahyukusumo Wisnubroto
* Direktur Bisnis Menengah & Jaringan: Arif Suhirman
* Direktur IT & Operasional: Wiweko Probojakti
* Direktur Manajemen Risiko: Wioga Adhiarma Aji
Dewan Pengawas Syariah:
* Ketua: KH Afifuddin Muhajir
* Calon Anggota: Prof. Dr. Muhammad Nasih, Ir. H. Tamhid Mashudi
Reporter: Pradhita/Editor: Ais