
Instagrammenghadirkan fitur terbaru berupa kode QR untuk profil pengguna yang bisadipindah menggunakan aplikasi kamera bawaan ponsel atau aplikasi pemindai pihakketiga.
Fiturtersebut sebenarnya sudah dihadirkan di Jepang sejak tahun lalu, akan tetapibaru tahun ini Instagram menghadirkannya untuk pengguna di seluruh dunia.
Melansir TheVerge pada Rabu (19/8/2020), fitur tersebut dihadirkan untuk membantupengguna Instagram membagikan akunnya ke pengguna lainnya. Dengan demikian akuntersebut dapat dengan mudah dicari untuk kemudian dikunjungi tanpa perlu terlebihdahulu mencari nama penggunanya.
Fiturtersebut sangat membantu bagi mereka yang memasarkan produknya melaluiInstagram. Konsumen dapat dengan mudah melihat jam buka toko, membeli barang,atau sekadar mengikuti akun.
Untukmembuat kode QR Anda, buka menu pengaturan di profil Anda dan ketuk kode QR.Anda mungkin masih melihat Nametag di sana, tetapi pada akhirnya, itu akanmenjadi kode QR. Anda kemudian dapat menyimpan atau membagikan gambar.
Instagramsebelumnya menerapkan sistem serupa yang disebut Nametags, yang merupakan kodeseperti QR internal yang hanya dapat dipindai dari kamera Instagram. Sekarangfitur tersebut sepenuhnya dihentikan.
Beberapaaplikasi lain menggunakan sistem mirip QR mereka sendiri, termasuk Twitter,Facebook, Snapchat, dan Spotify. Walaupun demikian, hanya Twitter yangmendukung kode QR yang sebenarnya.
Namundengan pandemi, tidak mengherankan melihat Instagram merangkul sistem QR yanglebih terbuka. Restoran mulai meninggalkan kode QR dan bukan menu fisik mereka,dan bisnis lain meminta orang memindai kode QR untuk memuat situs web mereka.
MeskipunNametags mungkin berfungsi untuk tujuan ini, kode QR memudahkan orang untukmemindai dan membuat mereka tidak terlalu bergantung pada mengeluarkan kameraInstagram untuk mengakses informasi (Ist).