20 April 2025

Get In Touch

Hadiri Wisuda MAN 2 Ponorogo, Ini Pesan Bupati Sugiri Sancoko

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko memberikan sambutan pada Acara wisuda MAN 2 Ponorogo, Kamis (17/4/2025)
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko memberikan sambutan pada Acara wisuda MAN 2 Ponorogo, Kamis (17/4/2025)

PONOROGO (Lentera) - Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menghadiri wisuda bagi 424 siswa lulusan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Ponorogo, serta menyampaikan pesan agar wisudawan jika ingin sukses agar tidak meninggalkan Al Quran, Kamis (17/4/2025).

Selain banyak diantara mwisudawan yang meraih prestasi baik ditingkat lokal, regional bahkan internasional, wisuda kali ini tidak dihadiri oleh Bupati Sugiri tapi juga Ketua DPRD Ponorogo Dwi Agus Prayitno, Kepala Kantor Kementerian Agama Ponorogo Moh. Nurul Huda, segenap pengajar dan staff MAN 2 Ponorogo serta orang tua wali murid yang mendampingi wisudawan/wisudawati.

Dalam sambutannya, Bupati Sugiri mengaku sangat bangga akan pencapaian yang telah diraih oleh MAN 2 Ponorogo.

"Ini sangat luar biasa, ada siswa siswi yang belum lulus tetapi sudah banyak yang diterima di (Universitas) luar negeri. Bahkan sudah hafal (hafidz Al Quran) 30 juz. Bahkan belum hafal pun, ada yang diterima di Universitas ternama," tuturnya.

Lebih lanjut Bupati yang biasa disapa Kang Giri ini juga berpesan kepada para wisudawan/wisudawati, agar tidak meninggalkan Al Quran.

"Jaminan Allah SWT itu nyata. Barang siapa yang berdekatan dengan Al Quran, maka dijamin hidupnya sejahtera lahir batin di dunia dan di akhirat. Kembalikan semua ilmu kepada sumber ilmu pengetahuan yaitu Al Qu'an," tndasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabuten Ponorogo, Moh. Nurul Huda mengingatkan bahwa kunci sukses adalah menghormati orang tua (ridho walidain) 

"Hari ini kalian di wisuda menunjukkan selesainya kalian ada di sini, tetapi di depan kalian masih banyak ranjau. Maka kata kuncinya satu 'Ridhollah fi ridho walidain wa sukhtullah fi shukhtil walidain, ketika kalian ingin sukses hormati orang tuamu. Orang tuamu yang ada di rumah adalah bapak dan ibumu, orang tua yang ada di madrasah adalah bapak dan ibu guru. Ketika kalian mampu menghormati ini maka Allah SWT akan ridho dan akan memudahkan kalian menuju sukses berikutnya." pungkasnya.

Reporter: Bagus Satriawan/Editor: Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.